Infografis
Ia menyebutkan bahwa Prabowo Subianto akan datang langsung ke Sulut, khususnya kampung halaman ibunya di Minahasa dalam waktu dekat.
Selain itu, ia pun menyampaikan pesan perdamaian yang digaungkan oleh Capres Nomor Urut 2 tersebut, agar dalam pelaksanaan pemilu, masyarakat tetap menjaga kerukunan dan perdamaian.
“Saya adalah salah satu dari 200-an anak muda dari Sulut yang dididik dan berjuang dengan Pak Prabowo Subianto di Lembang, dan di sini saya menyampaikan kepada seluruh masyarakat Minahasa bahwa beliau adalah orang Minahasa asli Langowan. Pesan Pak Prabowo, walaupun kita beda pilihan, selalu bawa narasi perdamaian dan persatuan, kita harus rukun karena torang samua basudara. Setelah pemilu ini, kita tetap harus hidup rukun dan damai untuk sama-sama membangun Indonesia yang maju dan sejahtera,” papar Mantiri.
Adapun kedua Kakak Prabowo, Ibu Bianti Djiwandono bersama Maryani Djojohadikusumo, selain menemui Keluarga Besar Sigar-Maengkom di Desa Sumarayar Langowan Timur, juga ziarah ke makam leluhur Fredik Sigar yakni kakek Prabowo Subianto.
Selain itu juga ke beberapa tempat yakni di kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis yang digalakkan oleh Partai Gerindra Sulut serta turut menghampiri masyarakat dan keluarga besar di Kelurahan Tounkuramber Kecamatan Tondano Barat, Kabupaten Minahasa.
Turut serta dalam kegiatan Keluarga Besar Prabowo Subianto Menyapa Warga, yakni Ketua Relawan Sulut yang juga adalah Mantan Pangdam XIII/ Merdeka Wanti Waraney Franky Mamahit, Caleg DPR-RI Partai Gerindra, Rivel Faret Ngantung dan Marthin Tumbelaka, Anggota DPRD Sulut sekaligus Caleg Harold Kaawoan dan Caleg DPRD Minahasa Dapil 2 dan Kombi Priscillia Ciska Warouw dan Erlando Wangke. (Sumber: Antara)
