Suara.com - Calon presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan siap mati dan siap menghadap Allah. Pernyataan itu ia ungkapkan demi menegaskan dirinya rela berkorban untuk bangsa dan rakyat Indonesia.
Prabowo mengingatkan kepada para pendukung bahwa saat meninggal semua orang akan kembali kepada Tuhan tanpa membawa apapun, kecuali amal ibadah.
Pernyataan itu disampaikan Prabowo dalam orasi politiknya dalam acara Silaturahmi Relawan Prabowo-Gibran se-Sulsel di GOR Sudiang, Makassar.
"Dari umur 18 tahun, saya siap mati untuk rakyat apalagi masalah jabatan, pangkat, harta karena kami siap menghadap Yang Maha Penguasa dan kalau kita menghadap Yang Maha Penguasa, kita telanjang tidak bisa bawa apa-apa," kata Prabowo, Jumat (2/2/2024).

"Hey orang-orang kaya kau tidak bisa bawa hartamu apa apa hanya kau menghadap dengan amal ibadahmu," sambungnya.
Prabowo menegaskan dirinya siap berkorban baik harta maupun jiwa raga demi bangsa dan negara.
"Jadi ada yang mau usik-usik katanya Prabowo punya harta sekian, jangankan harta, jiwa ragaku ku persembahkan kepada bangsa dan negara," kata Prabowo.
Ia lantas menyampaikan tentang dirinya yang siap menghadap Allah.
"Aku siap menghadap-Mu Ya Allah, tanpa membawa apa-apa, saya hanya ingin melihat rakyat sejahtera, saya tidak rela bangsa saya selalu dipermainkan oleh bangsa-bangsa lain saya tidak rela," ujarnya.
Baca Juga: Marzuki Mustamar: Jika AMIN Salah Didukung Baasyir Mengapa Prabowo Tidak Disalahkan Didukung Pastur