Suara.com - Ada sederet kebiasaan pernikahan beracun, yang perlu Anda ketahui agar pernikahan Anda bertahan lebih lama. Ketika Anda hidup dengan seseorang di bawah atap yang sama, beberapa kebiasaan Anda dapat menyebabkan masalah untuk orang lain. Juga, Anda mungkin perlu melakukan sedikit penyesuaian ketika beberapa kebiasaan pasangan Anda mempengaruhi Anda. 
Dan lebih baik Anda mengetahuinya lebih awal, agar kebiasaan ini tidak meruntuhhkan pernikahan Anda. 
1. Mengungkit kesalahan masa lalu 
Suka menggali Kesalahan masa lalu adalah sebuah kesalahan besar. Tujuan dari pernikahan adalah untuk hidup bersama, jadi lebih baik untuk tidak mengungkit kesalahan pasangan Anda.
2. Marah-marah 
Kemarahan ini adalah salah satu kebiasaan pernikahan yang buruk. Kemarahan dapat membantu Anda membuang stres, tetapi itu bisa menakutkan orang lain, termasuk pasangan Anda. Anda memiliki hak untuk mengekspresikan ketidaksenangan Anda, tetapi pada saat yang sama, penting untuk memastikan bahwa orang lain tidak terluka karenanya. 
3. Mengeluh 
Sesekali mengeluh tak akan menjadi masalah, tapi jika sudah sangat sering ini akan enjadi duri dalam hubungan Anda. Jika Anda terus mengeluh tentang setiap hal kecil dan jika hal ini menjadi kebiasaan, maka pernikahan Anda mungkin menderita. Lebih baik untuk mempertimbangkan perasaan orang lain ketika Anda hidup di bawah atap yang sama. 
4. Egois
Anda dapat menjadi egois ketika maish sendiri. Tetapi ketika sudah menikah, saatnya untuk berubah. Lebih baik untuk mempertimbangkan Anda berdua sebagai satu kesatuan. Jika Anda egois dan jika Anda dapat membantu orang lain, pasangan Anda bahkan mungkin menyesal menikah. Melanggar kebiasaan pernikahan yang buruk adalah penting. 
5. Cerewet 
Sebagian besar dari kita tidak pernah menyadari bahwa mengomel bisa mengganggu orang lain. Ini adalah salah satu kebiasaan pernikahan yang buruk dan harus dihindari. Secara bertahap, lebih baik untuk menyingkirkan kebiasaan ini. 
(boldsky.com)
5 Kebiasaan yang Bisa Menjadi Racun Dalam Pernikahan
                        Esti Utami                        Suara.Com
                    
                    
                        Rabu, 04 Februari 2015 | 14:45 WIB
                    
                 
                                
                BERITA TERKAIT
Breaking the Chain: Seni, Riset, dan Upaya Memutus Rantai Pernikahan Anak
10 Oktober 2025 | 15:40 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
                    Lifestyle | 20:18 WIB   
                
            
                    Lifestyle | 20:14 WIB   
                
            
                    Lifestyle | 19:20 WIB   
                
            
                    Lifestyle | 19:16 WIB   
                
            
                    Lifestyle | 19:12 WIB   
                
            
                    Lifestyle | 19:05 WIB   
                
            
                    Lifestyle | 18:50 WIB   
                
            
                    Lifestyle | 18:50 WIB   
                
            
                    Lifestyle | 18:22 WIB   
                
             
             
                 
                 
                 
         
         
         
                 
                 
                 
                 
                 
                 
                 
                 
                 
                 
                     
                     
                     
                     
                     
             
             
             
             
                     
                     
                     
                    