Tompi Akan Meriahkan "Solo City Jazz"

Madinah Suara.Com
Kamis, 22 September 2016 | 15:01 WIB
Tompi Akan Meriahkan "Solo City Jazz"
Penyanyi jazz Tompi. (Suara.com/ Ismail)

Suara.com - Mau mendengarkan alunan musik jazz berbobot, yang dibalut dengan tradisi budaya khas Indonesia?

Nah, pilih Solo City Jazz (SCJ). Even ini akan menampilkan deretan musisi nasional pada 30 September-1 Oktober 2016, di Taman Balekambang, Solo, Jawa Tengah (Jateng).

”Solo City Jazz ini jadi ajang yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Kota Solo dan mereka siap memberikan tontonan musik yang menarik,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Surakarta, Eny Tyasni Suzana, Solo, beberapa waktu lalu

Selain menghadirkan artis top ibu kota, acara ini akan menampilkan musisi lokal dan seniman Kota Solo, sebagai bagian dari upaya melestarikan budaya.

Selama dua hari pertunjukkan, Anda bisa menikmati alunan dari Tompi, Frau, Seroja, B’Fuzz, Kua Etnika feat Trie Utami, Solo Jazz Society, Galih Naga Seno, Ligro, Jungkat Jungkit dan masih banyak lagi.

Sesuai dengan tema tahun ini, “Jazz Up Heritage”, SCJ dikemas dengan citarasa Solo yang ngelaras, ngangeni dan memasukan banyak unsur budaya di dalamnya. Pengisi acara dan musisi yang tampil akan menggunakan batik serta memadukan alat musik modern dengan alat musik tradisional.

Sekadar informasi, acara ini telah hadir sejak 2009 sebagai alternatif tontonan yang menghibur dan menginspirasi para pemuda untuk menjadi insan kreatif. Ini merupakan tahun ke-7, karena SJC 2010 absen akibat meletusnya Gunung Merapi.

Sebelumnya, acara ini diselenggarakan pada Desember, namun mulai 2011, penyelenggaraannya dipindah ke September untuk menghindari musim hujan dengan curah hujan tinggi.

”Acara ini juga bisa memberi kesadaran dalam melestarikan karya budaya bangsa, serta merupakan kendaraan untuk mempromosikan Indonesia, khususnya Kota Solo ke mancanegara,” tambah Eny.

Untuk mensukseskan acara, penyelenggara sudah mengadakan kegiatan pre-event.

”Tahun ini, Solo City Jazz menjadi perhelatan ke-7 kalinya, setelah dibuka pertama kali oleh Bapak Joko Widodo, yang saat itu masih menjabat Wali Kota Solo, di pelataran Pasar Antik Triwindu Ngarsopuro, pada 2009,” ujarnya.

Tahun ini, SCJ tampil dengan 1 panggung besar. Adapun pemilihan tanggal tersebut disesuaikan dengan kalender even Pemerintah Kota Solo.

Group yang akan tampil tahun ini adalah B'Fuzz, sebuah grup fusion jazz dari Solo yang sudah teruji kepiawaiannya menjajal panggung talent stage SCJ tahun lalu.

Ada pula Michelle Kuhnle, dara Solo berayah Jerman, yang akan menunjukan kebolehannya di hari ke 1 SCJ. Kemudian Galih Naga Seno dan kawan-kawan, yang akan membawakan komposisi ciptaannya sendiri dengan alat tetabuhan atau perkusi.

Masih di hari pertama, grup Seroja Ethnic Project asal Pekalongan akan menutup penampilan malam pertama SCJ dengan sentuhan jazz Arab yang unik.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI