Berkati Kuil, Biksu Ini Berputar 150 Kali sampai Muntah

Dany Garjito Suara.Com
Selasa, 19 Februari 2019 | 17:35 WIB
Berkati Kuil, Biksu Ini Berputar 150 Kali sampai Muntah
Ilustrasi penghormatan di kuil kepada orang yang meninggal. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Video biksu muntah saat pemberkatan kuil di Taiwan sedang viral di jagat maya.

Dilansir dari Shanghaiist, video tersebut diunggah di akun Facebook Master Huiyen.

BACA JUGA:

Super Mewah, Sensasi Menyisir Laut Menumpangi 4 Kapal Pinisi Bintang Lima

Biarkan Anaknya Kencing di Lantai Forbidden City, Aksi Ibu Ini Tuai Kecaman

Bak Gadis Korea, Begini 5 Gaya Liburan Rina Nose, Cute dan Kekinian Abis!

Diketahui, insiden tersebut terjadi saat Huiyen tengah menjalani ritual pemberkatan kuil di Taiwan.

Dalam ritual ini, Huiyen diharuskan untuk berputar-putar sebanyak lebih dari 150 kali sambil membawa botol air.

Mutar-mutar 150 Kali, Biksu Muntah Saat Pemberkatan Kuil (facebook.com/)
Mutar-mutar 150 Kali, Biksu Muntah Saat Pemberkatan Kuil (facebook.com/Master Huiyen)

Sambil berjalan maju dan berputar, Huiyen akan memercikkan air dari botol tersebut hingga habis sebelum membuangnya.

Baca Juga: 5 Gaya Liburan Anisha Dasuki, Nomor 4: Duh Sudah Ada yang Punya

Kemudian, para pendampingnya pun akan sigap menggantikan botol air yang sudah habis tersebut dengan botol baru selagi Huiyen terus berputar tanpa henti.

Aksi ini berjalan selama sekitar 4 menit, dan pada awalnya pun terlihat mengesankan.

Namun, hal tak terduga terjadi saat Huiyen akhirnya berhenti menari dan berputar.

Mutar-mutar 150 Kali, Biksu Muntah Saat Pemberkatan Kuil (facebook.com/)
Mutar-mutar 150 Kali, Biksu Muntah Saat Pemberkatan Kuil (facebook.com/Master Huiyen)

Barangkali akibat terlalu pusing karena sudah berputar-putar lebih dari 150 kali, Huiyen berakhir limbung dan muntah di atas karpet merah yang ada.

Terlihat pula jika Huiyen sempat muntah sebanyak dua kali banyaknya sementara para pendampingnya memegangi Huiyen.

Melihat aksi ini, banyak netizen yang bertanya-tanya apakah ritual pemberkatan tersebut masih dianggap suci.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI