
Jika Anda menggunakan pembersih wajah atau toner pengontrol minyak, sangat penting untuk menggunakan hidrator. Gunakan pelembab berbahan dasar air ringan yang bekerja dengan baik untuk kulit Anda agar tidak terlalu kering.
Anda memanfaatkan produk kecantikan yang berat
Menggunakan beberapa produk riasan terlalu sering atau menggunakan produk berbasis krim kental hanya akan lebih menyumbat pori-pori Anda dan meningkatkan produksi minyak.
Gunakan asam salisilat pada pencuci muka atau toner dengan bahan yang sama sehingga membantu mengontrol produksi minyak. Jika Anda memiliki kulit yang sangat berminyak dengan pori-pori terbuka, Anda dapat menggunakan krim malam yang mengandung adapalene atau asam azelaic karena membantu mengontrol produksi minyak.
Anda stres
Hormon yang bertanggung jawab untuk memproduksi minyak dalam tubuh Anda bisa sangat berfluktuasi selama kehamilan, menopause atau bahkan pubertas.
Stres dapat meningkatkan level ini dan bila dikombinasikan dengan kortisol, dapat menyebabkan produksi sebum atau minyak di wajah.