Biru, kuning, merah, putih, dan oranye adalah warna dari 5 pita pertama. Pita keenam adalah kombinasi dari semua warna lain untuk mewakili Esensi Murni atau Kebenaran Ajaran Buddha.
8. Perayaan ini bukan hanya untuk umat Buddha
Meskipun Waisak adalah tentang Buddha, beberapa pengikut Sanatana Dharma atau Hindu juga merayakan hari suci ini. Itu sebagian karena Buddha Gautama dilahirkan dalam keluarga Hindu dan sebagian lagi karena umat Hindu menganggap Buddha sebagai avatar (perwujudan duniawi) dari dewa Hindu, Wisnu.
9. Perayaan unik Waisak di Laos dan Thailand
Festival Bun Bang Fai - populer di Laos dan Thailand - terkadang dikaitkan dengan Waisak karena diadakan pada pertengahan Mei. Ini sebenarnya adalah festival pagan kuno yang menghormati Dewa Langit dan merayakan kesuburan dan musim hujan.
Festival khas termasuk parade dengan kendaraan hias yang rumit, pertunjukan tari, dan makanan tradisional. Namun yang paling menarik dari Bun Bang Fai adalah kompetisi peluncuran roketnya!
10. Nama perayaan ini beragam di seluruh dunia
Kata Sansekerta untuk "ulang tahun" adalah "jayanti". Jadi terkadang Anda akan mendengar Waisak disebut Buddha Jayanti, terutama yang berfokus pada kelahiran Buddha. "Purnima" adalah kata Sansekerta untuk "hari bulan purnama", jadi Buddha Purnima adalah nama lain untuk Waisak.