Ermey Trisniarty dan Perjalanan 20 Tahun Membangun Dapur Cokelat

Senin, 11 Oktober 2021 | 08:21 WIB
Ermey Trisniarty dan Perjalanan 20 Tahun Membangun Dapur Cokelat
Ermey Trisniarty di dapur produksi Dapur Cokelat. (Dok. Dapur Cokelat)

"Di semester kedua saya mulai mendapatkan mata kuliah tentang cokelat, dan saya tidak sabar untuk mempelajarinya," ungkap Ermey.

Tidak hanya sekadar tugas kuliah, bahkan di waktu luang sekalipun ia kerap membuat aneka kudapan kue cokelat, baik di rumah maupun di tempat kos.

Mulai Berjualan Sejak Kuliah
Meski masih kuliah, Ermey sudah memberanikan diri menjual beraneka ragam kudapan kue cokelat dengan modal meminjam uang sang ayah. Ia berhasil mengembalikan uang pinjaman tersebut, bahkan mampu membeli handphone keluaran terbaru pada zamannya.

"Saya bangga bisa membelinya dengan hasil jerih payah sendiri," tuturnya.

Beberapa kue yang paling banyak dipesan adalah potongan cokelat berisi kacang dan campuran cokelat putih berisi potongan cherry.

"Menurut para pembeli, cokelat buatan saya enak dan juga gemas dipandang," celotehnya.

Akhirnya Ermey terus memproduksi dan menjual produknya di kampus, seraya berusaha menyelesaikan studinya dan meraih gelar sarjana.

Bahkan Ermey juga sempat bersekolah di IPB dengan program studi Agribisnis. Ia berkuliah di kota hujan tersebut sambil terus menerima pesanan kue dan kudapan cokelat di sela-sela waktu luangnya.

Suami Mendorongnya Membuka Usaha

Baca Juga: Resep Brownies Kukus Chocolatos ala Rumahan, Mudah dan Anti Gagal

Ermey Trisniarty dan Suami. (Dok. Dapur Cokelat)
Ermey Trisniarty dan Suami. (Dok. Dapur Cokelat)

Berawal dari kue tiramisu kejutan yang ia bawakan untuk Okky Dewanto, yang kini menjadi suaminya, Ermey malah didorong untuk membuka toko.

"Enak sekali, ayo, kamu harus buka toko kue, pasti laku," tutur Ermey menirukan ucapan sang suami dulu kala.

Alhasil jadilah Ermey membuka toko pertamanya dengan bantuan Okky, dengan bantuan pinjaman modal dari ayah Ermey.

Toko pertama berlokasi di Jakarta Selatan dan diberi nama Toko Cokelat. Toko inilah yang kini disebut sebagai Dapur Cokelat.

Penghargaan dan Langganan Istana Negara

Salah satu kreasi cokelat di Dapur Cokelat. (Dok. Dapur Cokelat)
Salah satu kreasi cokelat di Dapur Cokelat. (Dok. Dapur Cokelat)

Perjalanan Ermey di industri pastry sudah tidak diragukan lagi. Bahkan, berbagai penghargaan sudah ia raih baik di bidang kuliner maupun bidang wirausaha.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI