Suara.com - Kritik biasanya disampaikan kepada seseorang agar dapat memperbaiki kekurangan yang dimilikinya. Kritik ini sendiri bisa ditujukan kepada orang maupun sebuah karya.
Meski demikian, tidak bisa dipungkiri jika cara orang menyampaikan kritiknya terkadang salah. Beberapa orang saat menyampaikan kritiknya, terkadang menggunakan kata-kata yang kasar. Padahal, hal tersebut bisa membuat perasaan orang yang dikritik menjadi terluka.
Bagi seseorang yang menerima kritik juga memang sulit. Apalagi, jika orang tersebut telah melakukan yang terbaik untuk karyanya. Mereka yang menerima kritik sering sakit hati, bahkan putus asa setelahnya. Namun, ketika kritik tersebut ditolak, orang tersebut justru dibilang sombong lupa diri.

Untuk menghadapi hal tersebut, seseorang harus bisa mencoba menerima kritik tanpa dibawa perasaan. Melansir laman Hindustantimes, dibutuhkan langkah-langkah khusus untuk bisa menerima kritik dengan cara yang sehat, di antaranya sebagai berikut.
1. Dengarkan kritik tersebut
Cara pertama menghadapi kritik yaitu dengan mendengarkannya. Usahakan untuk tidak menyela, berdebat, atau mengoreksi selama orang lain menyampaikan kritik. Jika orang tersebut telah selesai menyampaikan kritiknya, baru sampaikan poin-poin atau alasan karya atau sikap yang dibuat. Namun, penting juga untuk menyampaikannya tanpa menyalahkan kritik yang disampaikan.
2. Kenali perbedaan sebuah kritik
Tidak semua kritik itu sama. Ada sebuah kritik bersifat membangun. Terkadang ada saja yang memang berniat untuk menjatuhkan. Untuk itu, penting mengetahui perbedaan kritik yang disampaikan. Jika memang bersifat baik dan membangun dapat diterima. Namun, jika memang bersifat menjatuhkan bisa mengabaikannya.
3. Jangan tegang ketika menerima kritik
Baca Juga: 4 Ciri Orang yang Punya Growth Mindset, Cek Sekarang!
Ketika menerima sebuah kritik, usahakan untuk tidak terlalu tegang. Hal tersebut hanya akan membuat tubuh mengalami stres ketika menerima kritik.
4. Berani bertanggung jawab
Cara sehat untuk menerima kritik yaitu mengakui kesalahan yang dilakukan. Berusaha juga untuk bertanggung jawab terhadap kesalahan. Hal tersebut akan membuat perasaan menjadi lebih baik. Orang lain juga akan melihat adanya keinginan untuk memperbaiki diri.
5. Jangan dengarkan jika hanya memicu emosi
Jika memang kritik yang diberikan hanya akan memicu emosi, lebih baik untuk mengabaikan hal tersebut. Usahakan untuk menjauhkan hal-hal yang berhubungan dengan kritik. Setelah perasaan sudah jadi lebih baik, baru bicarakan apa yang masih kurang sehingga bisa menerima kritik tersebut.
6. Jelaskan usaha yang telah dilakukan