3. Salurkan Sampah Plastik ke Bank Sampah

Plastik PET atau Polyethylene Terephthalate adalah jenis plastik yang mudah didaur ulang. Cara mengenalinya bisa dilihat bagian bawah biasanya tercantum tulisan PET dengan kode angka 1.
Plastik PET juga bisa diubah jadi produk turunan bernilai ekonomi relatif tinggi. Masyarakat kini juga bisa mengumpulkan plastik PET bekas konsumsi rumah tangga untuk kemudian disalurkan secara mandiri ke bank sampah yang berupa vending machine.
Setelah botol PET dimasukkan, pelanggan akan mendapatkan reward ataupun poin yang dapat diuangkan.
4. Jangan Buang Sampah ke Sungai
Tumpukan sampah plastik di sungai merupakan salah satu faktor dominan terjadinya pencemaran sumber air. Sampah berbahan plastik yang mengambang dan terdegradasi akhirnya akan menjadi awal dari mikroplastik.
Dalam regulasi baku mutu mikroplastik, Ecoton juga turut mendesak pemerintah untuk membuat regulasi mengenai larangan rumah tangga membuang limbah atau sampah langsung ke sungai.
5. Hindari Wadah Minum Sekali Pakai
Penggunaan wadah minuman plastik sekali pakai tak lain merupakan cikal bakal mikroplastik. Penggunaan berlebihan dan rendahnya kesadaran masyarakat tentang bahaya laten jangka panjang jadi alasan masalah sulit untuk diatasi.
Baca Juga: Usaha Rongsok Dedi dan Dida Mulai Berkembang Berkat Dedi Mulyadi
Dengan menggunakan water purifier kita bisa mengisi ulang minuman menggunakan botol minum tanpa harus khawatir menambah konsumsi plastik. Sebaiknya pilih water purifier yang menggunakan sistem filtrasi Reverse Osmosis (RO), sehingga mampu menyaring partikel hingga 0,0005 mm, termasuk mikroplastik.