Suara.com - Setelah selesai menjalani rangkaian ibadah haji, para jemaah kerap memanfaatkannya untuk liburan menjelajah Saudi Arabia. Tapi tidak lengkap rasanya jika berkunjung ke Tanah Arab, jika tidak mendatangi souk alias pasar tradisional dengan suasana unik untuk membeli oleh-oleh haji.
Mengunjungi souk atau pasar tradisional Arab Saudi akan membuat wisatawan merasakan secara langsung kekayaan dan tradisi di Timur Tengah yang beragam. Ini karena souk Arab Saudi menawarkan para pembeli perpaduan yang unik dari budaya, sejarah, dan harta karun yang menunggu untuk ditemukan.

Berikut ini 7 pasar tradisional Arab Saudi yang layak dikunjungi wisatawn baik untuk berbelanja kebutuhan atau berburu oleh-oleh, mengutip keterangan yang diterima suara.com, Kamis (13/6/2024).
1. Souk Al Alawi, Jeddah
Berjalanlah melintasi lorong-lorong bersejarah di Souk Al Alawi, tradisional terbesar di Saudi yang merupakan saksi bisu dari warisan kaya Jeddah. Di sini, pengunjung bisa menemukan beragam barang mulai dari hasil bumi dan rempah-rempah lokal hingga kerajinan tangan otentik dan pakaian tradisional, juga barang elektronik dan keperluan sehari-hari yang menggambarkan kekayaan warisan budaya Saudi.
Pengunjung bisa membawa pulang kenang-kenangan bersejarah seperti perhiasan, karya seni, karpet buatan tangan, dan barang-barang dekorasi berwarna-warni yang akan menambah sentuhan elegan Arab pada setiap ruangan tempat tinggal atau kantor. Pemandangan selama musim Haji pun sangat luar biasa, ketika Souk Al Alawi dipenuhi dengan kerumunan pengunjung dari seluruh dunia.
Rekomendasi yang harus dibeli di Souk Al Alawi yaitu kerajinan tangan, pakaian tradisional, dekorasi rumah. Lokasi Souk Al Alawi berada Off Al Dahab St, Al Balad, Jeddah.
2. Souk Al Zal, Riyadh
Di lingkungan Al-Dirah, jantung kota Riyadh, sekitar 5,4 kilometer dari Istana bersejarah Al-Murabba, pengunjung akan menemukan Souk Al Zal yang mencakup area seluas 38.000 meter persegi. Souk ini merupakan salah satu pasar tradisional tertua di Riyadh yang menyimpan lebih dari 100 tahun sejarah.
Baca Juga: Bukan Hermes atau Chanel, Nagita Slavina Tenteng Tas Ini di Tanah Suci, Netizen: Brand Apa Lagi Ini
Disarankan menjelajahi gang-gangnya dan dengarkan suara penjual yang meramaikan suasana dengan lelang barang dagangannya, membawa pengunjung seolah-olah kembali ke masa lalu kota ini. Souk ini terkenal dengan barang antik, koin langka, dan perabotan.
Selain itu, pengunjung juga dapat menemukan alat musik, pemutar rekaman lama, dan ratusan barang menarik yang tampaknya berasal dari museum tradisi rakyat kuno. Ada toko-toko yang menjual dupa, oud, dan parfum oriental. Serta juga ada lelang barang antik yang diadakan setiap hari di pasar selama beberapa jam setelah shalat Asar.
Rekomendasi yang harus dibeli Souk Al Zal yaitu parfum oud musky, sandal kulit unta buatan tangan, artefak tradisional seperti poci kopi Arab (dallah). Sedangkan Souk Al Zal berlokasi di Ad Dirah, Riyadh 12634.
3. Souk Diah, Riyadh
Dekat dengan Benteng Al Masmak yang ikonik, terletak Souk Diah, yang juga dikenal sebagai Souk Al Thumari, surga bagi pecinta barang peninggalan dan seni. Lorong-lorong labirin souk ini memikat pembeli dengan berbagai karya seni lokal, parfum, dan kerajinan tangan yang dijual.
Saat Anda menjelahahi souk ini, menyelamlah ke dalam budaya Saudi yang kaya dengan peninggalan unik yang tidak dapat ditemukan di tempat lain. Jangan tinggalkan souk ini tanpa menikmati kemewahan perhiasan emas, yang dirancang dengan desain eksklusif yang cocok untuk bangsawan.