Sejarah Tedhak Siten, Tradisi yang Masih Dilakukan Para Artis untuk Anaknya

Wakos Reza Gautama Suara.Com
Rabu, 10 Juli 2024 | 14:34 WIB
Sejarah Tedhak Siten, Tradisi yang Masih Dilakukan Para Artis untuk Anaknya
Sejarah Tedhak Siten. [Kolase Youtube The Hermansyah A6 dan Ria Ricis Official]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah artis tanah air masih melakukan tradisi tedhak siten untuk anaknya yang sudah memasuki usia 7 bulan. Sebut saja seperti Nagita Slavina, Aurel Hermansyah dan Ria Ricis. 

Pasangan Raffi Ahmad-Nagita Slavina misalnya pernah menggelar proses adat tedhak siten di saat anak sulungnya Rafathar berusia 7 bulan. 

Begitu juga dengan pasangan Atta Halilintar-Aurel Hermansyah yang menggelar tradisi tedhak siten untuk anaknya, Ameena Hanna Nur Atta dan anak keduany Azura.

Ria Ricis juga pernah melakukan tradisi tedhak siten untuk anaknya, Moana. Lalu apa sebenarnya tedhak siten itu sendiri? Bagaimana sejarah tedhak siten? Berikut penjelasannya.

1. Pengertian Tedhak Siten

Tedhak Siten berasal dari kata Tedhak berarti turun (menapakkan kaki) dan Siten atau Siti yang artinya tanah.

Karena itu Tedhak Siten bisa artikan sebagai tradisi menginjakkan atau menapakkan kaki ke tanah bagi seorang anak.

Dikutip dari website jogjakota.go.id, menurut Murniatmo, Tedhak Siten merupakan upacara pada saat anak turun tanah untuk pertama kali, atau disebut juga mudhun lemah atau unduhan.

Ini dilakukan karena masyarakat beranggapan bahwa tanah mempunyai kekuatan gaib. Upacara Tedhak Siten berlangsung saat anak berusia 7 lapan kalendar jawa atau 8 bulan kalender masehi.

Baca Juga: Ayu Ting Ting Ngaku Besarkan Anak Adiknya, Instagram Syifa Langsung Diserbu Warganet

Dalam usia tersebut biasanya anak mulai memasuki masa belajar berjalan sehingga inilah momen awal anak mulai menapakkan kakinya ke tanah.

2. Sejarah Tedhak Siten

Di dalam jurnal penelitian IAIN Kudus berjudul "Tradisi Tedhak Siten dalam Perspektif Sosial dan Pendidikan Islam" disebutkan tradisi tedhak siten merupakan sebuah tradisi yang berasal dari masyarakat Jawa.

Tradisi Tedhak siten menurut budaya Jawa termasuk dalam adat kebiasaan yang telah ada sejak zaman Hindu dan Budha, Animisme dan dinamisme.

Di saat para wali songo melakukan dakwah di Jawa, para ulama ini tidak menghilangkan tradisi atau budaya tertentu yang sudah ada walaupun tradisi itu telah jauh dari syari’at Islam.

Para Wali Songo justru mentransfer nilai-nilai keIslaman ke dalam tradisi tersebut termasuk tradisi Tedhak Siten. Anak bayi yang sudah berumur tujuh bulan, dalam tradisi tedhak siten ada berbagai cara yang tidak diikuti, tapi yang paling penting yakni metode pelaksanaan yang mendasar dan sangat memberikan nilai
seperti shadaqah itulah yang harus dipersiapkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI