Bersihkan Talang dan Saluran Air: Talang dan saluran air yang tersumbat dapat menyebabkan genangan air dan kebocoran. Bersihkan talang dan saluran air secara rutin untuk memastikan aliran air lancar.
Cek dan Bersihkan Ventilasi: Ventilasi yang kotor bisa menghambat sirkulasi udara. Bersihkan ventilasi secara berkala untuk memastikan udara dapat bergerak dengan bebas.
5. Perhatikan Struktur dan Material Rumah
Struktur dan material rumah juga memainkan peran penting dalam menjaga rumah tetap kering. Pastikan rumah Anda dirawat dengan baik dan material yang digunakan tidak mudah rusak oleh air.
Perbaikan Struktur: Jika Anda melihat adanya kerusakan pada struktur rumah, seperti retakan di dinding atau atap, segera lakukan perbaikan. Kerusakan struktural bisa menyebabkan kebocoran dan masalah kelembapan.
Penggunaan Material Anti Air: Pilih material yang tahan terhadap kelembapan untuk bagian rumah yang sering terkena air. Misalnya, gunakan cat anti air untuk dinding luar dan pilih lantai yang tahan terhadap air untuk area yang rawan lembap.
6. Kontrol Kelembapan di Dalam Rumah
Mengontrol kelembapan di dalam rumah sangat penting untuk menjaga kenyamanan dan kesehatan keluarga Anda. Kelembapan yang tinggi bisa menyebabkan masalah kesehatan seperti alergi dan asma, serta merusak furnitur dan peralatan rumah tangga.
Gunakan Produk Pengontrol Kelembapan: Selain dehumidifier, Anda juga bisa menggunakan produk pengontrol kelembapan seperti penangkap kelembapan atau absorben kelembapan. Produk ini membantu menyerap kelembapan berlebih di udara.
Jaga Kebersihan: Bersihkan permukaan yang rentan terhadap kelembapan secara rutin, seperti dinding kamar mandi atau lantai dapur. Gunakan pembersih yang sesuai untuk mencegah penumpukan jamur dan kotoran.
7. Pertimbangkan Pemasangan Pelapis Anti Air
Baca Juga: Solusi Kebutuhan Pekerja Rumah Tangga Profesional yang Berkualitas
Untuk perlindungan tambahan, pertimbangkan pemasangan pelapis anti air pada area yang rawan terkena hujan atau kelembapan tinggi. Pelapis ini dapat membantu melindungi permukaan rumah dari kerusakan akibat air.
Pelapis Atap: Pasang pelapis atap yang tahan terhadap cuaca untuk melindungi atap dari kerusakan akibat hujan. Pelapis ini dapat membantu mencegah kebocoran dan memperpanjang umur atap.
Pelapis Dinding: Gunakan pelapis anti air pada dinding luar untuk melindungi dari kelembapan. Pelapis ini membantu mencegah air meresap ke dalam dinding dan menjaga rumah tetap kering.
8. Perawatan dan Pengecekan Sistem Drainase
Sistem drainase yang baik sangat penting untuk menjaga rumah tetap kering selama musim hujan. Pastikan sistem drainase di sekitar rumah berfungsi dengan baik untuk mencegah genangan air.
Periksa Saluran Drainase: Cek saluran drainase secara berkala untuk memastikan tidak ada penyumbatan atau kerusakan. Saluran drainase yang bersih akan membantu mengalirkan air hujan dengan baik dan mencegah genangan di sekitar rumah.
Pemasangan Sistem Drainase Tambahan: Jika diperlukan, tambahkan sistem drainase tambahan seperti pipa penghubung atau sistem pemompaan untuk membantu mengalirkan air hujan dari area yang rawan genangan.