Daftar Pendaki Hilang di Gunung Slamet: Kisah Tragedi 1985 dan 2001

Baehaqi Almutoif Suara.Com
Senin, 14 Oktober 2024 | 21:47 WIB
Daftar Pendaki Hilang di Gunung Slamet: Kisah Tragedi 1985 dan 2001
Jalur Puncak Pendakian Gunung Slamet. (Suara.com/Lilis Varwati)

Sebetulnya, sempat ada pendaki asal Jakarta yang menemukan rombongan asal UGM tersebut. Namun, tidak bisa mendekat karena badai sedang menggila.

Akhirnya, salah satu anggotanya, Dewi memutuskan untuk turun bersama pendaki asal Jakarta ke Bambangan mencari pertolongan.

Namun, kisah pilu terjadi di puncak tempat rombongan UGM menginap. Masrukhi meninggal dunia di pangkuan rekannya. Setelah itu, keputusan turun diambil dengan meninggalkan jasad Masrukhi yang nanti akan dijemput lagi.

Kelima orang turun dalam kondisi kelelahan. Salah satu anggota Dodo diminta turun terlebih dahulu untuk mencari pertolongan. Setelah sehari menunggu, pertolongan tidak kunjung datang. Gentur pun menyusul untuk turun ke desa terdekat.

Gentur pun tiba Desa Serang antara Baturaden dan Bambangan. Ternyata, rekannya Dodo tidak pernah sampai di desa terakhir. Tim SAR gabungan kemudian dikerahkan untuk mencari korban lainnya.

Rekan-rekannya ditemukan meninggal dunia di lokasi yang berbeda-beda. Fauzan meninggal dunia di dalam tenda 20 meter di bawah batas batas vegetasi. Sedangkan Iis dan Bergas ditemukan di bawah cerukan air terjun di ketinggian 2.750 mdpl.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI