Dengan teknologi medis terkini dan tim dokter spesialis yang berpengalaman, pasien bisa mendapatkan perawatan optimal sesuai kebutuhan medisnya.
dr. Luxandre Agung, General Manager Medis Bethsaida Hospital, menegaskan bahwa layanan ini dikembangkan dengan pendekatan empati.
"Kami memahami bahwa kedutan wajah bisa berlangsung lama atau bahkan seumur hidup. Penanganan yang tepat dapat meningkatkan kualitas hidup serta kenyamanan pasien dalam menjalani aktivitas sehari-hari," ujarnya.
Jika Anda atau orang terdekat mengalami hemifacial spasm, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis. Dengan penanganan yang tepat, gangguan ini dapat dikendalikan, sehingga Anda bisa kembali percaya diri dan menjalani hidup dengan lebih nyaman!
Cara kerja Botox
Suntikan botox yang memblokir aktivitas saraf akan membuat otot lemah dan lumpuh sementara waktu. Pada saat inilah keriput di area penyuntikan menjadi samar atau bahkan menghilang.
Perlu diingat bahwa botox tidak bersifat permanen dan efeknya akan hilang beberapa bulan ke depannya. Meski begitu, kerutan tidak akan separah sebelumnya karena otot bakal mengerut setelah lama dilumpuhkan.
Dosis pemberian botox akan menyesuaikan keluhan kulit atau sakit otot Anda serta respons tubuh terhadap suntikan tersebut.
Banyak orang berusaha mempertahankan penampilannya dengan menyuntikkan botox pada bagian tubuh tertentu. Botox banyak digunakan untuk menghilangkan tanda-tanda penuaan seperti garis halus dan kerutan di beberapa area berikut:
Baca Juga: Biasa Ditutupi Stiker, Wajah Putri Kaesang-Erina Terungkap: Bocor Lewat Foto Keluarga Ini!
- Alis
- Dahi
- Bibir
- Mata
- Garis rahang
- Dagu
- Leher
Jika digunakan sesuai dosis yang dibutuhkan dan diberikan dengan pengawasan ahlinya, botox tergolong dalam suntikan yang aman. Namun, beberapa efek samping berikut mungkin muncul, seperti nyeri, demam, pusing, hingga menggigil