Ia mengambil jurusan tari dan mendapatkan beasiswa meski tidak penuh. Di sana, Dita juga belajar akting, musik, dan vokal sebagai bagian dari kurikulum.
Setelah lulus, Dita mencoba peruntungan di industri hiburan AS dengan mengikuti berbagai audisi. Namun, berkali-kali ia gagal mendapatkan peran.
“Aku sudah audisi berkali-kali tapi belum ada yang dapat. Lama-lama bingung juga,” ungkapnya dalam sebuah wawancara.
Mengalihkan Fokus ke Korea dan Dunia K-Pop
Karena sudah lama menyukai K-Pop, Dita mencoba mengikuti kelas K-Pop dance studio di New York. Di studio itu, ada audisi bulanan dari berbagai agensi Korea.

Ia bahkan sempat mengikuti audisi dari agensi besar (Big 3), namun tak berhasil lolos. Hingga akhirnya, VINE Entertainment menunjukkan ketertarikan.
Tak lama setelahnya, Dita memutuskan untuk kembali ke Indonesia lalu berangkat ke Korea Selatan seorang diri demi mengejar impiannya.
Di Korea, ia mengikuti kelas di komunitas tari 1MILLION yang ternama, sambil kembali mencoba audisi di VINE. Setelah proses cukup panjang, akhirnya ia diterima dan resmi menjadi trainee.
Masa Trainee dan Debut Bersama SECRET NUMBER
Sebagai trainee, Dita menjalani hari-hari berat dengan jadwal padat. Ia juga harus belajar Bahasa Korea dari nol. Dalam kurun waktu lima hingga enam bulan,