Gaji Rp18 Juta di Jakarta atau Rp9 Juta di Jogja? Pahami Dulu Biaya Hidup Kota Ini

Farah Nabilla Suara.Com
Rabu, 09 April 2025 | 17:02 WIB
Gaji Rp18 Juta di Jakarta atau Rp9 Juta di Jogja? Pahami Dulu Biaya Hidup Kota Ini
Jakarta vs Yogyakarta (Instagram)

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan bahwa UMR Jakarta 2025 mengalami kenaikan sebesar 6,5% dibandingkan dengan tahun lalu. Ketetapan mengenai kenaikan UMR Jakarta ini telah disampaikan oleh PJ Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, pada Rabu 11 Desember 2024 lalu.

Di tahun 2024, UMR Jakarta sebesar Rp5.067.381. Setelah mengalami kenaikan sebesar 6,5% di tahun 2025, maka UMR Jakarta menjadi Rp5.396.761.

Dengan kata lain, UMR Jakarta 2025 mengalami kenaikan sebesar Rp329.380. Keputusan ini diambil setelah melalui Sidang Dewan Pengupahan DKI Jakarta yang melibatkan perwakilan pemerintah, pengusaha, dan serikat pekerja.

Sementara itu, UMR Jogja 2025 sudah disahkan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengkubuwono X, sebesar Rp 2.264.080 sebagai upah minimum provinsi (UMP) atau mengalami kenaikan 6,5 persen atau sebesar Rp 138.100. 

Besaran upah minimum ini sebelumnya merupakan rekomendasi dari Dewan Pengupahan di Provinsi DIY. Selain UMP, Sri Sultan juga mengesahkan besaran UMK (biasa disebut UMR) untuk 5 kabupaten/kota di DIY.

Melansir laman resmi Pemprov DIY, untuk gaji UMR Jogja 2025 secara keseluruhan, UMR Kota Yogyakarta adalah yang tertinggi di provinsi ini dengan besaran Rp 2.655.041, sementara UMR terendah adalah Kabupaten Gunungkidul sebesar Rp 2.264.080.

Gaji UMK Jogja 2025 dan seluruh daerah kabupaten/kota di DIY ini disahkan melalui Surat Keputusan Gubernur DIY Nomor 483/KEP/2024, dengan rincian sebagai berikut.

  • Kota Yogyakarta Rp 2.655.041 
  • Kabupaten Sleman Rp 2.466.514 
  • Kabupaten Bantul Rp 2.360.533 
  • Kabupaten Kulon Progo Rp 2.351.239 
  • Kabupaten Gunung Kidul Rp 2.330.263 
  • Provinsi DIY (UMP): Rp 2.264.080

Ranking Biaya Hidup Termurah

Ditilik dari ranking biaya hidup termurah tahun 2025, Yogyakarta menempati urutan pertama dari daftar 10 kota dengan biaya hidup terendah 2025, diikuti oleh Solo, Malang, Purwokerto, Kediri, Pontianak, Semarang, Palembang, Padang, dan Tegal.

Baca Juga: Parah! Hari Kedua Masuk Kerja usai Lebaran, Polusi Udara Jakarta Masuk Kategori Terburuk di Dunia

Yogyakarta dianggap kota dengan biaya hidup termurah untuk mahasiswa Indonesia. Dikenal sebagai kota pelajar, Yogyakarta menawarkan berbagai kemudahan bagi mahasiswa, mulai dari biaya sewa kos yang sangat murah hingga harga makanan yang terjangkau. 

Rata-rata biaya hidup di Yogyakarta untuk mahasiswa berkisar antara Rp1,5 juta hingga Rp2,5 juta per bulan, termasuk biaya kos, makan, transportasi, dan kebutuhan lainnya.

Sementara itu, Jakarta tidak termasuk dalam salah satu kota dengan biaya hidup termurah, melainkan salah satu kota dengan biaya hidup termahal. Melansir Kantor Berita Antara, data survei BPS menyebutkan bahwa biaya hidup di Jakarta mencapai sekitar Rp 14,88 juta per bulan.

Kontributor : Rizky Melinda

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI