Suntik putih sendiri memberikan hasil yang lebih cepat terlihat, tapi umumnya efeknya juga lebih cepat memudar jika tidak dilakukan secara rutin. Suntik putih bisa dilakukan seminggu sekali atau sesuai anjuran dokter, tergantung dari kondisi kulit dan target hasil.
Efek Samping dan Risiko
Kedua metode ini tak lepas dari potensi efek samping, terutama jika dilakukan secara berlebihan atau tanpa pengawasan medis. Beberapa risikonya antara lain:
- Mual
- Diare
- Masalah pernapasan
- Rambut rontok
- Nyeri pada bagian dada
- Ruam pada kulit
- Alergi
- Iritasi kulit
- Gangguan fungsi hati atau ginjal (dalam kasus ekstrem)
Baik infus whitening maupun suntik putih memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pilihan terbaik tergantung pada kebutuhan, kondisi kulit, dan seberapa cepat kamu ingin melihat hasil.
Yang terpenting adalah memilih klinik terpercaya dan dilakukan oleh tenaga medis profesional agar aman dan efektif. Kalau kamu sedang mempertimbangkan salah satunya, sebaiknya lakukan konsultasi terlebih dahulu dan pastikan sudah terdaftar BPOM agar hasil yang didapat sesuai dengan harapan dan tetap aman ya!