Suara.com - Haji Furoda menjadi jalur keberangkatan haji yang menawarkan keberangkatan ibadag haju non kuota pemerintah. Diselenggarakan langsung oleh pemerintah Arab Saudi, jalur haji Furoda bisa menjadi pilihan eksklusif bagi jamaah yang ingin berangkat haji tanpa antrian. Dengan kemudahaan yang ditawarkan, lantas berapakah biaya haji Furoda tahun 2025?
Melalui jalur haji Furoda, jamaah bisa merasakan pengalaman ibadah yang lebih privat dan fasilitas premium. Calon jamaah dalam program ini memakai visa mujamalah atau visa undangan, yang memungkinkan para jamaah berangkat di luar kuota nasional.
Meskipun biaya yang ditawarkan jauh lebih mahal dibanding dengan haji reguler, Haji Furoda tetap jadi pilihan menarik beberapa orang yang tidak ingin menunggu lama akibat antrean panjang. Tak heran bila setiap tahunnya, Haji Furoda tetap dinanti segelintir orang.
Mengenal Haji Furoda
Haji Furoda adalah pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci di luar kuota resmi yang diselenggarakan langsung oleh Kementerian Haji Arab Saudi. Jalur ini tentu sangat berbeda dengan jalur haji reguler, di mana kuotanya telah ditetapkan dan dikelola oleh Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI). Dengan keistimewaan yang ditawarkan, Haji Furoda, menjadi daya tarik tersendiri bagi umat muslim yang ingin segera menunaikan ibadah haji.
Sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia, pelaksanaan Haji Furoda telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah, khususnya berada pada Pasal 18. Dalam pasal utu dijelaskan jika ada dua jenis visa haji bagi WNI, antara lain yaitu visa kuota reguler dan visa mujamalah, yang merupakan undangan langsung dari Pemerintah Arab Saudi.
Bagi calon jamaah haju yang mendapatkan visa mujamalah ini akan diberangkatkan melalui Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK). Selenjutnya, dari PIHK wajib melaporkan pemberangkatan calon jamaah kepada Menteri Agama.
Adapun visa mujamalah ini diberikan secara langsung oleh otoritas Arab Saudi kepada individu atas nama pribadi, lembaga, serta kerajaan. Sayangnya, jumlah haji Furoda terbatas setiap tahunnya untuk Indonesia.
Karena tidak lewat jalur kuota pemerintah, maka biaya haji untuk jalur Haji Furoda ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan haji reguler ataupun haji khusus. Tingginya biaya tersebut sebanding dengan kemudahan, kecepatan proses keberangkatan hingga fasilitas yang ditawarkan.
Baca Juga: Jelang 2 Hari Pemberangkatan, Kemenag Sampaikan Update 212 Ribu Jemaah Lunasi Pembayaran Haji 2025
Biaya Haji Furoda 2025