Selain itu, ada juga doa lain yang lebih spesifik untuk memohon pelunasan utang, yang diajarkan langsung oleh Rasulullah kepada sahabatnya. Doa tersebut berbunyi:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ
Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari rasa sedih dan gelisah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan, aku berlindung kepada-Mu dari sifat pengecut dan kikir, dan aku berlindung kepada-Mu dari lilitan utang dan tekanan orang lain", (HR Abu Daud dan Bukhari).
Doa ini mencakup permohonan perlindungan dari berbagai kondisi yang sering menyertai seseorang yang sedang dililit utang: stres, ketakutan, dan tekanan sosial.