Daging ayam yang diproses dengan suhu tinggi juga akan menghasilkan Amina heterosiklik, sebagaimana yang diperoleh jurnal kesehatan Healthline.
Amina heterosiklik yang muncul dari daging ayam yang dimasak seperti cara dibakar menjadi salah satu biang kerok yang menimbulkan kanker prostat bagi beberapa pria.
Seperti daging merah, daging ayam baiknya dikonsumsi dalam kadar yang aman dan diselang-seling dengan protein hewani.
Pengolahan daging ayam juga baiknya tak melalui proses masak dengan suhu yang terlampau tinggi.
3. Gorengan dan makanan berminyak

Proses penggorengan terhadap berbagai makanan bisa menimbulkan konsumsi lemak jenuh yang berlebihan.
Mengonsumsi makanan yang digoreng hampir setiap hari tak hanya meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh, tetapi ternyata juga bisa menumpuk sel kanker.
Studi yang dilakukan oleh GoodRX mengamati adanya kenaikan peluang sebanyak 35 persen pria terkena kanker karena kebiasaan makan makanan yang digoreng.
Apalagi, makanan tersebut digoreng dengan direndam minyak yang sudah dipakai berkali-kali akan meningkatkan risiko berbagai penyakit lainnya.
Adapun disarankan seiring dengan bertambahnya usia, untuk mengurangi konsumsi makanan yang digoreng dengan minyak berlebih.
Baca Juga: Produk Halal Tapi Merusak: Perlukah Makanan Tak Sehat Dicap Haram?
4. Makanan tinggi gula

Gula yang berlebih juga menjadi salah satu pemicu kanker prostat pada pria, sebagaimana yang ditemukan oleh MDPI (Multidisciplinary Digital Publishing Institute).
Makanan yang mengandung gula tinggi dapat meningkatkan kadar antigen spesifik prostat (PSA).
Adapun makanan yang baiknya dikurangi karena mengandung gula tinggi adalah permen, kue manis, hingga minuman manis.
5. Susu dan olahannya
![Ilustrasi anak minum susu [Pexels/Alexgreen]](https://media.arkadia.me/v2/articles/souparmand/8FBcXZAEmCg2cfHf5q2ODY7c4svud9PF.png)
Susu telah dikenal oleh masyarakat sebagai minuman yang penuh dengan gizi seperti kalsium hingga protein.
Namun siapa sangka, konsumsi susu dan produk olahannya secara berlebihan ternyata juga menjadi pemicu kanker prostat.
Everyday Health membagikan beberapa temuan peneliti bahwa susu sapi membawa kandungan estrogen dan faktor pertumbuhan mirip insulin 1 (IGF-1).