Mengapa itu tidak berhasil bagi perempuan? Ketika yang kamu lakukan hanyalah kardio, otot-otot kamu menahan jaringan lemak, sehingga tulang-tulang kamu memburuk hingga menjadi seperti kapur. Latihan kardio yang lama juga dapat meningkatkan tingkat stres—yang bagi kebanyakan dari kita, sudah terlalu tinggi.
Membangun otot sangat penting bagi perempuan, terutama seiring bertambahnya usia. Penelitian menunjukkan bahwa otot yang kuat mengurangi lemak tubuh, memperlambat pengeroposan tulang, memperkuat sendi, meningkatkan suasana hati dan tingkat energi, menurunkan risiko kanker tertentu, dan bahkan dapat menurunkan risiko demensia.
Lakukan ini sebagai gantinya: Mulailah latihan kekuatan. Gabungkan beban yang lebih berat ke dalam rutinitas kebugaran kamu untuk membangun otot melalui repetisi, set, dan pemulihan.
Dr. Sims merekomendasikan untuk memulai dengan tiga set dengan delapan hingga 15 repetisi, beristirahat selama dua menit di antaranya. Perlu diingat, perempuan membutuhkan waktu pemulihan lebih sedikit daripada pria, itulah sebabnya kita beristirahat selama dua menit, bukan tiga menit.
Selama beberapa minggu, tingkatkan hingga lima set dengan lima repetisi dengan beban yang cukup berat sehingga repetisi terakhir terasa seperti tantangan.
Kamu juga dapat menggabungkan latihan lari cepat, di mana kamu melakukan aktivitas berintensitas tinggi—lari cepat, bersepeda, ayunan kettlebell, dan lain-lain selama 30 detik atau kurang, sekuat tenagamu.
Beristirahatlah selama dua menit di antaranya dan ulangi dua atau tiga kali. Itu saja. Terakhir, jalan cepat adalah cara yang bagus dan bebas stres untuk memompa darah.
4. Menghitung kalori
Klaim kesehatan: Kalori adalah satuan energi, dan diet seharusnya merupakan perhitungan sederhana, jika kamu membakar lebih banyak kalori daripada yang kamu konsumsi dalam sehari, kamu seharusnya dapat menurunkan berat badan, bukan?
Baca Juga: Deretan Benda Tak Boleh Dipinjam Orang Lain, Earphone-Alat Makeup Masuk Daftar
Mengapa ini tidak berhasil untuk perempuan? Model kalori masuk/kalori keluar terlalu sederhana, terutama jika kamu mempertimbangkan hormon perempuan, persentase lemak tubuh, dan fluktuasi metabolisme.