Suara.com - Dehidrasi sering dikaitkan dengan kulit kering. Namun tahukah kamu, kalau pemilik jenis kulit berminyak alias oily skin juga bisa mengalami kondisi tersebut?
Kulit berminyak yang dehidrasi adalah kondisi di mana kulit kekurangan air (dehidrasi), tetapi terus memproduksi sebum (minyak) berlebih. Hal ini menciptakan situasi paradoks di mana kulit terasa berminyak tetapi kencang, kasar, atau bersisik.
Dalam artikel ini, akan dikupas tuntas mengenai kondisi kulit berminyak yang dehidrasi, mulai dari ciri, penyebab, hingga cara mengatasinya.
Ciri-Ciri Kulit Berminyak yang Dehidrasi
Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi terjadi ketika lapisan pelindung kulit rusak. Lapisan atas kulit ini bertanggung jawab untuk menjaga kelembapan alami kulit dan menjaga hal-hal buruk seperti bakteri, polusi, dan sinar UV agar tidak masuk.
Dan jika hal ini terjadi, maka dapat mengakibatkan:
- Kulit akan terasa kencang atau tidak nyaman, terutama setelah dicuci, karena kurangnya hidrasi.
- Produksi minyak berlebih akan menyebabkan wajah tampak berkilau, terutama di daerah T (dahi, hidung, dan dagu).
- Meskipun berminyak, area yang mengalami dehidrasi akan tampak bersisik, tidak rata, bertekstur, atau mengelupas.
- Produksi sebum yang berlebih dapat membuat pori-pori tampak lebih besar dan menonjol.
- Kulit menjadi lebih rentan terhadap iritasi dan kemerahan.
- Riasan tidak akan menyatu dengan baik dan menempel pada bagian yang kering atau terhapus karena minyak berlebih.

Penyebab Kulit Berminyak yang Dehidrasi
Seperti dilansir dari laman Healthshots, kulit berminyak yang dehidrasi sering kali merupakan hasil kombinasi faktor internal dan eksternal. Antara lain:
1. Terlalu sering mencuci atau menggunakan pembersih yang keras
Menggunakan pembersih wajah dengan surfaktan kuat seperti sulfat dapat menghilangkan minyak alami kulit.
Hal ini dapat membuat kelenjar sebasea memproduksi minyak secara berlebihan untuk mengimbangi hilangnya kelembapan dari wajah.
Hal ini selanjutnya dapat menciptakan siklus dehidrasi dan minyak yang tidak terkendali.
Baca Juga: 8 Pelembap Lokal Ampuh Atasi Kulit Kering dan Kusam, Auto Glowing Alami
2. Faktor lingkungan
Paparan kondisi cuaca yang buruk, seperti angin dingin selama musim dingin atau pemanas ruangan yang kering, dapat menguras kadar air pada kulit.