Suara.com - Kanker prostat merupakan salah satu jenis kanker yang paling umum menyerang pria, terutama yang berusia di atas 50 tahun. Kanker ini berkembang di kelenjar prostat.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), kanker prostat merupakan penyakit paling umum kedua setelah kanker kulit yang kerap menyerang pria.
Kanker ini sering kali muncul tanpa menimbulkan gejala. Namun, ada beberapa tanda yang bisa dikenali lebih dini, salah satunya melalui perubahan pada urine.
Dikutip dari laman Cleveland Clinic, perubahan yang terjadi saat buang air kecil dapat menjadi sinyal awal adanya gangguan pada prostat, termasuk kanker.
Kanker prostat memiliki banyak jenis, di antaranya adenokarsinoma, karsinoma sel kecil, karsinoma sel transisi, tumor neuroendokrin, atau sarkoma.
Mengenali gejala kanker prostat sejak dini bisa sangat membantu dalam proses deteksi dan pengobatan. Berikut enam cirinya yang bisa terdeteksi lewat urine.

1. Urine bercampur darah
Salah satu gejala yang paling mencolok dari kanker prostat adalah munculnya darah dalam urine, yang secara medis dikenal sebagai hematuria.
Akibat dari kondisi ini, urine yang normalnya berwarna kuning pucat atau tua berubah menjadi merah muda, merah terang, atau bahkan kecokelatan.
Baca Juga: Waspada! Kanker Usus Kini Ancam Anak Muda, Bukan Lagi Penyakit Lansia
Meski darah dalam urine tidak selalu menandakan kanker prostat, kondisi ini patut diwaspadai dan segera diperiksakan, terutama jika terjadi secara berulang.
2. Nyeri atau terbakar saat buang air kecil
Rasa nyeri, panas, atau seperti terbakar saat buang air kecil sering dikaitkan dengan infeksi saluran kemih (ISK) yang menyerang saluran kemih.
Namun, pada beberapa kasus, rasa nyeri, panas, atau seperti terbakar juga bisa menjadi gejala kanker prostat yang menekan uretra atau menyebabkan peradangan.
Jika keluhan ini muncul tanpa disertai infeksi, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter untuk evaluasi lebih lanjut.
3. Aliran urine menjadi lambat
Kanker prostat dapat menyebabkan penyempitan saluran kemih. Kondisi ini dapat membuat aliran urine menjadi lebih lemah atau tersendat-sendat.
Banyak pria mengira ini hanya bagian dari proses penuaan, padahal bisa jadi ini adalah tanda dari gangguan serius pada kelenjar prostat.
Jika kamu merasa butuh waktu lama untuk mengosongkan kandung kemih, jangan sepelekan, bisa jadi ini merupakan gejala awal dari kanker prostat.
4. Sering buang air kecil di malam hari
Sering terbangun di malam hari untuk buang air kecil atau nocturia adalah kondisi yang cukup umum yang dialami oleh pria dengan usia lanjut.
Namun, jika frekuensinya meningkat secara signifikan dan mengganggu kualitas tidur, hal ini bisa menjadi indikasi adanya pembesaran atau bahkan kanker prostat.
5. Sulit menahan buang air kecil
Kesulitan menahan keinginan buang air kecil, atau sering merasa sangat mendesak untuk ke toilet, juga bisa jadi tanda bahwa sesuatu tidak beres dengan prostat.
Ini biasanya terjadi karena tekanan dari tumor pada saluran kemih yang mengganggu kendali otot kandung kemih. Bila mulai sering merasa kebelet secara mendadak, jangan abaikan gejala ini.
Selain aliran urine yang lemah, gejala lain dari kanker prostat adalah kesulitan saat memulai buang air kecil atau merasa kandung kemih tidak kosong sepenuhnya.
Hal ini bisa menyebabkan rasa tidak nyaman dan memicu infeksi saluran kemih. Jika buang air kecil menjadi perjuangan setiap kali ke toilet, bisa jadi itu gejala kanker prostat.