Mengangkat Warisan Batak ke Dunia Lewat Kopi Rambadia dari Tanah Gayo

Dinda Rachmawati Suara.Com
Kamis, 15 Mei 2025 | 18:15 WIB
Mengangkat Warisan Batak ke Dunia Lewat Kopi Rambadia dari Tanah Gayo
Mengangkat Warisan Batak ke Dunia Lewat Kopi Rambadia dari Tanah Gayo (Dok. Roemah Koffie)

Dengan demikian, Rambadia bukan hanya membawa rasa kopi, tapi juga menggandeng sejarah dan filosofi yang mendalam dari masyarakat Batak.

Giant Koffie Tins: Menyajikan Pengalaman Emosional

Salah satu atraksi utama Roemah Koffie di WOC 2025 adalah instalasi Giant Koffie Tins, sebuah ruangan besar berbentuk kaleng kopi yang bisa dimasuki pengunjung. 

Di dalamnya, pengunjung disuguhkan pengalaman imersif yang memadukan audio visual tentang lanskap pertanian Gayo, masyarakat Batak, hingga nilai-nilai budaya di balik Rambadia.

Instalasi ini merupakan kolaborasi dengan Sembilan Matahari, studio berbasis di Bandung yang dikenal dengan pengalaman digital dan narasi emosionalnya.

“Melalui proyek ini, kami ingin orang-orang tidak hanya mencicipi kopi, tapi juga merasakannya. Rasakan suasana tanah tempat kopi ditanam, dengarkan cerita masyarakatnya, dan resapi budayanya,” ungkap Felix.

Selama WOC berlangsung, pengunjung bisa membeli tiga varian Koffie Tins dalam paket bundling spesial seharga Rp1,5 juta, yang masing-masing dihargai Rp639 ribu jika dibeli terpisah. Produk ini merupakan edisi terbatas yang hanya tersedia di event dan platform resmi Roemah Koffie.

“Kami ingin produk ini menjadi kenangan, bukan hanya karena rasanya, tapi karena cerita di baliknya. Itulah misi kami, menghubungkan kopi dengan budaya dan manusia,” tutup Felix.

Merajut Identitas Lewat Rasa

Baca Juga: Dari Literasi ke Kopi: Kisah Inspiratif Kopi Tanah Mati yang Berawal dari Sepeda

Apa yang dilakukan Roemah Koffie lewat Rambadia adalah contoh nyata bahwa kopi Indonesia tidak hanya unggul dari sisi rasa, tetapi juga dari sisi narasi budaya

Ini bukan hanya strategi branding, tapi sebuah gerakan untuk menjadikan kopi sebagai penghubung identitas dan kekayaan lokal yang patut dibanggakan di panggung global.

Melalui inisiatif seperti ini, Indonesia tidak sekadar menjadi eksportir kopi, tetapi penjaga cerita, pelestari budaya, dan penyambung hati dari satu cangkir ke cangkir lainnya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI