6 Amalan Anak untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal, Pahala Terus Mengalir

Senin, 26 Mei 2025 | 18:03 WIB
6 Amalan Anak untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal, Pahala Terus Mengalir
Ilustrasi seorang anak sedang berdoa untuk orang tuanya yang sudah meninggal dunia (Freepik/wirestock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepergian orang tua tentu meninggalkan duka yang mendalam bagi anak. Namun, meski telah tiada, bukan berarti hubungan anak dan orang tua terputus begitu saja.

Masih banyak hal yang bisa dilakukan untuk menunjukkan bakti anak terhadap orang tua, salah satunya dengan amalan yang pahalanya terus mengalir bahkan setelah kematian.

Dikutip dari laman Rumah Zakat pada Senin, 26 Mei 2025, amal baik anak bisa menjadi salah satu sumber pahala yang akan sampai kepada orang tua saat sudah tutup usia.

Berikut ini adalah 6 amalan anak untuk orang tua yang sudah meninggal dunia.

Ilustrasi seorang anak sedang berdoa untuk orang tuanya yang sudah meninggal dunia (Freepik/wirestock)
Ilustrasi seorang anak sedang berdoa untuk orang tuanya yang sudah meninggal dunia (Freepik/freepik)

1. Mendoakan Orang Tua

Doa menjadi hadiah terbaik yang bisa diberikan seorang anak kepada orang tuanya yang telah meninggal. Doa dapat menjadi bentuk kasih sayang anak terhadap orang tua.

Beberapa doa yang bisa dipanjatkan anak untuk orang tuanya yang sudah meninggal dunia di antaranya adalah sebagai berikut.

Rabbighfirli waliwalidayya warhamhuma kama rabbayani shaghira

Artinya: Tuhanku, ampunilah aku dan kedua orang tuaku. Kasihilah keduanya sebagaimana mereka mengasihiku di waktu kecil.

Baca Juga: 5 Jenis Amalan yang Bisa Dikerjakan Umat Muslim Saat Bulan Dzulhijjah

Allahummaghfir lahum, warhamhum, wa 'aafihum, wa'fu 'anhum

Artinya: Ya Allah, ampunilah mereka, sayangilah mereka, berikan mereka kesehatan, dan maafkanlah mereka.

2. Melunasi Utang Orang Tua

Jika semasa hidup orang tua masih memiliki utang yang belum terlunasi, maka menjadi tanggung jawab anak atau keluarga lain untuk menyelesaikannya.

Dalam Islam, utang merupakan hal penting yang harus dilunasi. Dengan membantu menyelesaikan utang orang tua, kita ikut meringankan beban mereka.

"Jiwa seorang mukmin tertahan dengan utangnya sampai ia dilunasi." (H.R. Tirmidzi)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI