Jika tidak yakin warna apa yang cocok dipadukan dengan furnitur kayu, warna kayu lain umumnya adalah pilihan yang aman.
Namun, perlu diperhatikan nada warna kayu yang ingin dipadukan. Warna kayu sering memiliki nada kekuningan, oranye, merah, biru-abu-abu, atau cokelat tua.
Memadukan perabot dengan nada warna yang sama atau serupa akan berhasil, asalkan ada cukup kontras gaya di antara perabot agar tidak monoton.
Setelah itu, dapat tambahkan satu perabot yang jauh lebih terang atau jauh lebih gelap dari warna kayu utama.
4. Pisahkan Set Furnitur
Terlalu banyak perabot kayu, terutama yang terbuat dari kayu gelap dapat mendominasi desain ruangan dan membuatnya terasa sesak.
Sebaiknya pisahkan set furnitur, seperti tempat tidur dan meja rias yang serasi, atau meja makan, kursi, dan lemari pajangan yang serasi.
Misalnya, jika mewarisi satu set kamar tidur, pilih satu bagian yang paling menonjol, seperti tempat tidur atau lemari pakaian, untuk digunakan di ruangan tersebut.
5. Tambahkan Aksen Berwarna-warni
Baca Juga: 5 Tips Memilih Rumah untuk Pasutri Muda, Perhatikan Fasilitas hingga Lingkungan
Menambahkan aksen berwarna-warni akan membantu mencerahkan perabot gelap dan serius seperti lemari, baik dari segi warna maupun suasana hati.
Ada banyak cara untuk melakukannya di antaranya meletakkan taplak meja bermotif cerah di bagian atas atau meletakkan lampu yang mencolok di atasnya.
Di kamar tidur dengan furnitur kayu, bisa menambahkan aksen warna lain melalui sprei dan warna dinding yang dipilih.
6. Cat Ulang Furnitur Kayu
Jika benar-benar tidak bisa membuat warna kayu gelap cocok di ruangan, mengecat ulang perabot dapat menjadi alternatif solusi.
Jarang salah mengecat perabot apa pun dengan warna hitam atau variasi putih, baik dalam hasil akhir high gloss maupun matte.