- Oud/Agarwood: Memberikan nuansa kayu yang mewah dan dalam.
- Incense/Olibanum (kemenyan): memberikan karakter smoky dan resinous yang khas.
- Leather: Memberi sentuhan maskulin dan berani.
- Amber: Menghadirkan kehangatan manis dan sentuhan resin.
Komposisi lengkap Intense Oud mencakup:
- Top Notes: Frankincense/Olibanum, Raspberry, Saffron, Pear
- Middle Notes: Damask Rose, Musk, Orange Blossom
- Base Notes: Agarwood, Leather, Patchouli, Ambergris
Perpaduan ini menciptakan aroma woody yang kuat, di mana karakter smoky dan resin dari kemenyan (frankincense) sangat terasa, berpadu harmonis dengan elemen oud, amber, dan leather.
Keberadaan frankincense di dalam komposisi ini memang menunjukkan penggunaan turunan kemenyan.
Namun, perlu digarisbawahi, ini tidak berarti seluruh parfum Gucci terbuat dari kemenyan. Hanya varian tertentu yang memanfaatkan kekayaan aroma dari incense.
2. Gucci A Midnight Stroll (2020)
![Gucci A Midnight Stroll [fragrantica.com]](https://media.arkadia.me/v2/articles/triasrohmadoni/nc4zW96aqHbFmgjzi3bx4906DN4F3qi2.png)
Varian lain dari Gucci yang juga dikenal mengandung aroma kemenyan adalah Gucci A Midnight Stroll.
Parfum ini termasuk dalam koleksi eksklusif The Alchemist's Garden, yang terinspirasi dari alkimia dan ramuan kuno di mana kemenyan kerap digunakan secara simbolis maupun aromatik.
Diluncurkan pada tahun 2020, parfum berjenis Woody untuk pria dan wanita ini diracik oleh Alberto Morillas. A Midnight Stroll menampilkan incense (kemenyan) sebagai star ingredient.
- Top Note: Incense
- Middle Note: Cade Oil
- Base Note: Cypress
Baca Juga: 7 Parfum Lokal yang Wanginya Mirip Parfum Mahal, Mulai Rp30 Ribuan Saja
Kombinasi incense dengan oil cade (beraroma kayu bakar) dan cypress yang segar menciptakan aroma kayu yang dalam, sedikit gelap, dan sangat memikat.
Nuansa misterius dan hangat yang dominan dari incense berpadu harmonis, seolah mengajak pengguna dalam perjalanan meditasi di tengah malam yang sunyi.
Kontributor : Trias Rohmadoni