Namun, hindari diet ekstrem yang terlalu ketat karena penurunan berat badan yang terlalu cepat justru dapat memicu serangan asam urat untuk sementara waktu. Lakukan penurunan berat badan secara bertahap melalui kombinasi pola makan seimbang dan olahraga teratur.
4. Kompres Dingin Sebagai Pertolongan Pertama
Saat serangan asam urat datang dan sendi Anda terasa membara, kompres dingin bisa menjadi penyelamat. Suhu dingin sangat efektif untuk mengurangi peradangan dan mematikan rasa nyeri di area yang bengkak.
Caranya mudah: bungkus beberapa balok es dengan handuk tipis, lalu tempelkan pada sendi yang sakit selama 15-20 menit. Lakukan beberapa kali dalam sehari untuk mendapatkan kelegaan.
5. Waspadai Gula Tersembunyi dan Alkohol
Musuh lain bagi penderita asam urat adalah minuman manis dan alkohol. Minuman yang mengandung sirup jagung fruktosa tinggi terbukti dapat merangsang produksi asam urat.
Sementara itu, alkohol, terutama bir yang kaya akan purin, dapat menghambat proses pembuangan asam urat dari tubuh. Mengurangi atau menghentikan konsumsi keduanya dapat memberikan dampak positif yang signifikan.
6. Bergerak Aktif dengan Olahraga yang Tepat
Olahraga teratur penting untuk menjaga berat badan dan kesehatan sendi secara keseluruhan. Namun, pilihlah jenis olahraga yang ramah sendi. Hindari aktivitas high-impact seperti lari atau lompat, terutama saat sendi sedang meradang.
Baca Juga: Krisis Sunyi di Asia: Penyakit Pernapasan Kronis dan Beban Ganda yang Kian Menghimpit
Sebaliknya, pilihlah olahraga low-impact seperti berenang, bersepeda statis, atau yoga. Gerakan-gerakan ini dapat membantu menjaga fleksibilitas sendi tanpa memberikan tekanan berlebih.