Nasim Khan DPR Usulkan Gerbong Kereta untuk Perokok, Ternyata KAI Sudah Sediakan Spot

M Nurhadi Suara.Com
Jum'at, 22 Agustus 2025 | 06:59 WIB
Nasim Khan DPR Usulkan Gerbong Kereta untuk Perokok, Ternyata KAI Sudah Sediakan Spot
Anggota DPR RI Komisi VI Nasim Khan. (Foto: dpr.go.id)

Suara.com - Kekayaan Nasim Khan, anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PKB menuai sorotan usai ia mengusulkan agar PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyediakan gerbong khusus merokok di layanan kereta jarak jauh.

Video saat ia mengusulkan hal itu pun viral di media sosial. Netizen menilai usulan Nasim Khan cukup kontroversial.

Usulan disampaikan Nasim Khan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Direktur Utama KAI Bobby Rasyidin di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (20/8/2025).

Kekayaan Nasim Khan

Nasim Khan terakhir kali melaporkan harta kekayaan pada Desember 2023. Saat itu total harta kekayaan Nasim yang tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 31 Desember 2023.

Jumlah hartanya Rp30,98 miliar. Dari total harta tersebut, Rp16,8 miliar di antaranya berwujud tanah dan bangunan.

Nasim tercatat memiliki empat bidang tanah dan bangunan, dengan rincian dua di Jakarta Selatan, satu di Bogor, dan satu di Situbondo, Jawa Timur.

Nasim juga tercatat hanya memiliki satu unit mobil sebagai alat transportasi yakni Innova Venture 2019 seharga Rp400 juta.

Harta dengan total nilai lebih besar ada pada komponen harta bergerak lainnya senilai Rp2 miliar dan kas dan setara kas Rp13 miliar.

Baca Juga: Berapa Gaji Komisaris PT KAI? Jabatan Baru Raizal Arifin, Relawan Prabowo saat Pilpres

Dengan total kekayaan ini dan gaji ratusan juta yang didapatkannya dari Senayan, maka Nasim masuk dalam jajaran kelas elite ibu kota.

Kiprah Nasim di DPR sudah dimulai pada 2014 dan berlanjut hingga saat ini. Sebelum berpolitik, Nasim Khan sempat bekerja di beberapa perusahaan, antara lain Telkomsel (2000–2001), PT Guna Inti Permata (2003–2005), Khan Group (2006–sekarang), NF Gems & Jewellery (2010–sekarang), hingga Gems Reseth International (2012–2013).

Pada Pemilu 2024, ia maju dari dapil Jawa Timur III meliputi Banyuwangi, Bondowoso, dan Situbondo.

Usulannya mengenai penambahan gerbong perokok memicu perdebatan publik, yang meyoritas menganggap usulan ini tidak tepat.

Publik menilai, ketimbang menyediakan gerbong untuk perokok, lebih baik DPR mengusulkan agar KAI menyediakan gerbong laktasi khusus untuk ibu menyusui yang sedang membawa bayi dalam perjalanan.

Sebelumnya, Nasim melempar usulan agar KAI menyediakan gerbong bagi perokok. Menurut Nasim, banyak penumpang kereta merupakan perokok aktif sehingga kehadiran gerbong khusus merokok bisa menjadi solusi agar mereka tetap nyaman tanpa mengganggu penumpang lain.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?