AS Dakwa Lima Intel Cina Atas Tuduhan Peretasan

Ruben Setiawan Suara.Com
Selasa, 20 Mei 2014 | 16:02 WIB
AS Dakwa Lima Intel Cina Atas Tuduhan Peretasan
Ilustrasi bendera Amerika Serikat dan Cina. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lima anggota militer Cina didakwa meretas sejumlah perusahaan Amerika Serikat (AS) hari Senin (19/5/2014). Munculnya dakwaan tersebut memicu kemarahan Cina.

Wang Dong, Sun Kailiang, Wen Xinyu, Huang Zhenyu, dan Gu Chunhui dijerat dengan 31 tuntutan. Kelimanya dituding meretas sejumlah perusahaan AS demi kepentingan perusahaan-perusahaan nasional Cina. Kabarnya, aksi mereka mengakibatkan hilangnya lapangan pekerjaan di sektor industri baja, panel surya, dan industri lainnya di AS.

Jaksa Penuntut Umum di persidangan, Eric Holder meminta agar Cina menyerahkan kelima orang tersebut untuk diadili di kota Pittsburgh, AS. Jika Cina menolak, pemerintah AS akan menggunakan segala daya dan upaya yang mereka miliki untuk menyeret kelimanya ke pengadilan tersebut.

Menurut Jaksa Penuntut Umum, kelima personel militer itu bertugas di Unit 61398 pada Tentara Pembebasan Rakyat. Berdasarkan laporan kontraktor keamanan Mandiant, unit tersebut terdiri atas ribuan personel yang bekerja di sebuah tempat tersembunyi di pinggiran Kota Shanghai. Mereka bertugas mencuri rahasia pemerintah negara-negara lain dari tempat tersebut.

Cina pun naik pitam. Pemerintah Cina memanggil duta besar AS untuk Cina Max Baucus terkait dakwaan yang dilayangkan pada kelima orang tersebut. (Asia One)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI