"Dalam logika kementerian negara, dia ini turunan dari urusan pemerintah riset dan iptek," papar Andi. Kemudian, dari bidang pendidikannya ada urusan kementerian pendidikan dasar dan menengah.
Ada juga Kementerian Kedaulatan Pangan yang merupakan penggabungan dari Kementerian Pertanian Kelautan, Dirjen Perkebunan.
Kemudian, sambung Andi, Dirjen Maritim, yang akan dijadikan Kementerian sesuai dengan keinginan Jokowi yang membuat Indonesia poros maritim dunia, dengan tol lautnya. Lalu, ada Kementerian Transportasi.
Kemudian, Kementerian Pembangunan Umum yang akan digabung dalam Kementerinan Pemukiman Saranan dan Prasarana.
Seperti diberitakan sebelumnya, dua pilihan lainnya arsitektur kabinet Jokowi, yakni 20 pos menteri dan ketiga 21 kementerian yang masih digodok.