Kubu Agung Kuasai Kantor DPP, Pengamanan Diperketat

Selasa, 09 Desember 2014 | 18:12 WIB
Kubu Agung Kuasai Kantor DPP, Pengamanan Diperketat
Ketua Tim Penyelamat Partai Golkar Agung Laksono terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar hasil Musyawarah Nasional IX yang di adakan di Hotel Mercure Ancol Jakarta, Senin (8/12) dini hari. Dari tiga calon yang maju, Agung b
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamanan lingkungan kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, ketat setelah pengurus partai ini terbelah menjadi dua, kelompok Aburizal Bakrie dan Agung Laksono, Selasa (9/12/2014). Saat ini, kantor DPP dikuasai oleh kubu Agung.

Setiap orang yang akan masuk ke kantor DPP diminta menunjukkan identitas, termasuk wartawan. Padahal sebelum partai ini pecah, wartawan bebas masuk ke area kantor.

Ada sekitar empat petugas berseragam Angkatan Muda Partai Golkar yang berjaga-jaga di gerbang berwarna kuning yang selalu tertutup tersebut.

Setelah memeriksa tanda pengenal, mereka mengizinkan tamu masuk ke dalam kantor.

Menurut Wakil Ketua Umum Golkar versi Munas IX Jakarta, Yorrys Raweyai, pengamanan kantor DPP Golkar sesungguhnya biasa-biasa saja.

"Mana ada pengamanan. Nggak dijaga biasa-biasa saja," kata Yorrys di kantor DPP.

Yorrys mengatakan semua kunci ruang kantor sudah ia pegang.

"Kunci ruangan udah kita ambil semua. Sudah mulai ngantor," kata Yorrys.

Seperti diketahui, kelompok Aburizal mempercepat penyelenggaraan Munas tahun ini. Kelompok Agung Laksono yang tadinya menginginkan partainya tetap konsisten gelar Munas tahun 2015, akhirnya melaksanakan Munas tandingan.

Aburizal menyelenggarakan Munas di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, 30 November sampai 4 Desember 2014. Setelah itu, Agung Laksono melaksanakan Munas di Ballroom Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (6/12/2014) malam dan berakhir Senin (8/12/2014) dini hari. Setelah itu, kedua kubu ini sama-sama mendaftarkan kepengurusan masing-masing ke Kemenkumham pada Senin (8/12/2014).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI