Suara.com - Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Ancol, Agung Laksono, mengatakan akan menunggu hasil kasasi untuk menentukan langkah yang akan ditempuh untuk menyelesaikan konflik di internal partainya.
"Kita lihat hasil kasasi dulu, setelah itu, amanat mahkamah partai adalah mewajibkan mengadakan munas pada bulan Oktober 2016," kata Agung di gedung DPR/MPR, Jumat (28/8/2015).
Terkait dengan persiapan Partai Golkar mengikuti pilkada serentak, katanya, akan menyelesaikan registrasi kandidat kepala daerah terlebih dahulu. Setelah itu, baru membicarakan cara pemenangan pilkada.
"Kita utamakan selesaikan dulu registrasi para calon, baru kita bicara bagaimana memenangkan pilkada. Tapi kita siap untuk pilkada serentak," katanya.
Saat ditanya mengenai apa saja yang menjadi obrolan dengan Akbar Tanjung saat rapat paripurna DPR, Agung mengatakan hanya bicara tentang masalah dewan.
"Tadi kita (Agung Laksono dan Akbar Tanjung) ngobrol soal gimana mengembangkan kualitas dewan, itu saja. Kita nggak membicarakan soal partai tadi, nggak pas momennya," ujarnya.
Seperti diketahui, Agung Laksono dan Akbar Tanjung hadir pada dapat paripurna DPR yang mengagendakan pidato ketua DPR Setya Novanto mengenai peringatan HUT DPR ke 70 tahun.