Suara.com - Dua kelompok pemuda terlibat bentrok di pertigaan Jalan Pidada, tepatnya di sebelah barat Terminal Ubung, Denpasar Bali Jumat (18/9/2015) malam sekitar pukul 20.30 Wita. Dua orang dilaporkan terluka akibat bentrokan ini.
Akibat bentrok ini juga membuat warung yang terletak di sebelah utara PO Akas IV yang melayani rute perjalanan Denpasar-Malang-Dampit dan Denpasar-Surabaya yang biasa beroperasi hingga pukul 23.00 Wita, tutup lebih awal.
Menurut salah satu saksi, sebelum pecah bentrokan puluhan warga dari sebuah daerah di Nusa Tengara Barat, tampak berkumpul di depan Warung Planet, Jalan Pidada. Di sana mereka biasanya nongkrong sambil main biliar.
"Kekhawatiran saya adanya terjadinya bentrok terjadi juga. Karena mereka datang itu barengan dari terminal Ubung," jelasnya.
Suasana terasa mencekam usai terjaid bentrokan. Di mana warga setempat sengaja memadamkan lampu. Bercak darah korban masih tampak jelas di tempat kejadian perkara.
Saat ini warung tersebut diberi garis polisi dan ratusan polisi saat ini berjaga-jaga di lokasi bentrok untuk mengantisipasi bentrok susulan. Kapolsek Denpasar Barat AKP Wisnu Wardana mengatakan, dua korban terluka telah dilarikan ke rumah sakit Wangaya, dan rumah Sakit Sanglah.
"Penyelidikan masih dilakukan untuk memastikan identitas korban,"katanya.
Saat ini pihaknya belum berani memastikan penyebab bentrokan tersebut.
sementara Kasatreskrim Polresta Denpasar, Kompol Reihard Habonaran Nainggolan mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan. Menurutnya polisi telah mengamankan tiga buah sepeda motor milik pelaku bentrok. (Luh Wayanti)