Suara.com - Driver Gojek kembali menjadi korban kekerasan di jalanan. Insiden itu dialami Muhammad Risnu Muchtar.
Risnnu hampir menjadi korban pencurian dengan kekerasan atau begal di Jalan RE. Martadinata, Jakarta Utara, Senin (21/92015) pukul 00.30 WIB dinihari.
Kabid Humas Polda Metro Jayq Mohammad Iqbal menceritakan saat itu korban sedang melintas ke daerah Ancol Pademangan Jakarta Utara. Sesampainya di depan pintu Ancol, korban diberhentikan pelaku yang menyamar menjadi penumpang.
Dengan diimingi-imingi uang lebih, korban mau mengantarkan pelaku ke Terminal Tanjung Priok. Pelaku diketahui tidak memesan Gojek melalui aplikasi.
"Namun setibanya di Jl. RE. Martadinata (sungai PLTU) pelaku memukul korban dari belakang," kata Iqbal kepada wartawan melalui pesan singkat, Senin (21/9/2015).
Mendapati pemukulan ini korban pun nekat menjatuhkan diri hingga keduanya tersungkur. Beruntung, beberapa saat kemudian ada mobil polisi yang sedang patroli.
Takut tertangkap petugas, pelaku pun langsung melarikan diri. Pelaku menceburkan diri ke sungai PLTU. Sementara korban dibawa ke rumah sakit karena mengalami luka di bagian wajah.
"Korban mengalami luka sobek pelipis mata kanan dan memar di bagian wajah hingga dirawat di RSCM," katanya.
Sementara itu, polisi pun masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang saat ini masih buron. "Sampai saat ini pelaku dalam lidik. Pelaku saat ini belum diketahui dan masih dalam pengejaran," kata dia.