Tawuran Dua Kelompok di Cengkareng, Satu Tewas Dibacok Celurit

Minggu, 03 Januari 2016 | 16:21 WIB
Tawuran Dua Kelompok di Cengkareng, Satu Tewas Dibacok Celurit
Dua kelompok warga terlibat tawuran di Jalan Tambak, Jakarta Pusat. [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tawuran antar dua kelompok kembali memakan korban jiwa. Anggi Hermanto (28) tewas terkena sabetan senjata tajam saat terjadi tawuran antar dua kelompok di Jalan Al Munawaroh, Kapuk Raya, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (3/1/2015) dini hari tadi.

Kepala Satua Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat Ajun Komisaris Besar Didik Sugiarto mengatakan tawuran bermula saat kedua kelompok saling serang di Jalan Kapuk Raya, pada pukul 02.00 WIB.

"Dua kelompok pemuda yang jumlah setiap kelompoknya sekitar 20 orang datang dari sisi berlawanan dengan membawa celurit, pedang dan batu," kata Didik saat dihubungi, Minggu (3/1/2016)

Saat terjad bentrokan tersebut korban melarikan diri, namun salah satu pelaku mengejarnya dan kemudian langsung membacokan celurit ke bagian tubuh korban.

"Koban yang ikut dalam peristiwa tawuran ini langsung kabur ke arah Gang Munawaroh. Rupanya ia dikejar oleh sekelompok orang, karena tersesat ia pun akhirnya dibacok sejumlah rivalnya dengan celurit," kata Didik. "Ia pun terkapar di pinggir jalan dengan luka yang sangat parah disekujur tubuhnya."

Kemudian, kata dia, ada beberapa warga yang menyelamatkan korban dan membawanya ke rumah saki terdekat. Akan tetapi nyawa korban tidak dapat tertolong karena luka yang dialami korban cukup parah.

"Namun nahas, ia pun akhirnya tewas karena kehabisan darah," katanya.

Lebih lanjut, Didik mengaku jika pihaknya saat ini masih menyelidiki asal muasal terjadinya bentrokan dan mendalami beberapa keterangan saksi untuk menangkap pelaku pembacokan.

"Fokus kami mencari tahu identitas dua kelompok masyarakat yang berterlibat tawuran ini. Salah satunya dengan memeriksa sejumlah saksi dan mengechek Closed Circuit Television (CCTV) di sekitar lokasi," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI