Ahok Ajak Masyarakat Sumbang Dana Kampanye

Selasa, 04 Oktober 2016 | 12:32 WIB
Ahok Ajak Masyarakat Sumbang Dana Kampanye
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. (suara.com/Dwi Bowo Raharjo)

Suara.com - Komisi Pemilihan Umum Daerah DKI Jakarta menetapkan besaran biaya sumbangan maksimal Rp75 juta bagi individu, dan Rp750 juta bagi perusahaan yang ingin menyumbang ke bakal pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta yang maju di Pilkada Jakarta 2017.

Petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak masalah dengan adanya batasan maksimal sumbangan dari perorangan dan perusahaan ke pasangan calon.

"Kalau orang cuma mau nyumbang Rp50 juta nggak apa-apa kan? Yang penting semua transfer, masuk, nanti kalau sudah ditetapkan, akan kita buka (rekening). Jadi kalau mau, mereka silahkan sumbang," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (4/10/2016).

Ahok yang di Pilkada Jakarta 2017 berpasangan dengan Djarot Saiful Hidayat itu akan meniru konsep kampanye Presiden Amerika Serikat Barack Obama, yakni menerapkan tiket masuk di arena kampanye, dan memasang tarif apabila ada pengusaha yang mau makan bersama.

Menurut dia, uang pengusaha yang ingin makan bersama Ahok akan masuk ke sebuah rekening Ahok-Djarot apabila nantinya sudah dibuka.

"Kalau makan semua juga bisa kan, bisa dilakukan oleh partai, bisa dilakukan oleh aktivis, silahkan saja," ujar Ahok.

Mantan Bupati Belitung Timur ini menerangkan, seluruh kegiatan kampanye di Pilkada Jakarta 2017 akan diserahkan ke KPUD DKI Jakarta.

"Iya, daftar. Teman Ahok akan mendaftarkan ke KPU termasuk semua uang yang keluar masuk. Lengkap semua," katanya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI