Suara.com - Polisi belum mendapatkan informasi perihal rencana pentolan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab pulang ke Indonesia. Seperti diketahui, Rizieq saat ini menjadi buron atas kasus chat mesum yang juga melibatkan Firza Husein.
Rizieq Shihab dikabarkan akan pulang ke Indonesia. Kabar tersebut dari dari pengacara Rizieq, Eggi Sudjana, yang menyebut kemungkinan kliennya pulang ke tanah air pada 22 Februari 2018.
"Saat ini masih kami menunggu perintah dan kepastian info lebih lanjut tentang kebenarannya (soal kepulangan Rizieq)," kata Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Komisaris Besar Akhmad Yusep Gunawan melalui pesan elektronik, Senin (29/1/2018).
Menurutnya, berdasarkan data para penumpang pesawat yang mendarat di Bandara Soetta, sejauh ini belum didapatkan nama Rizieq sebagai penumpang yang akan mendarat bandara tersebut.
"Setiap hari kami cek manifes terkait (Rizieq)," kata dia.
Polisi juga sudah mempersiapkan teknis pengamanan bila Rizieq benar-benar pulang ke Indonesia. Namun, Yusep tak menjelaskan secara rinci apakah persiapan pengamanan itu untuk mengantisipasi kabar massa simpatisan akan mendatangi bandara untuk mengawal kepulangan Rizieq ke Indonesia.
"Untuk persiapan sudah lama kita Renpam (rencana pengamanan) kan," ujarnya.
Sebelumnya, Eggi mengklaim ada jutaan umat yang akan menjemput Rizieq setibanya di Indonesia. Menurutnya, Rizieq akan pulang apabila tidak ditahan aparat kepolisian.
"Harus dipahami dengan benar bahwa jemput Habib Rizieq kurang lebih sampai 5 juta orang itu akan terjadi. Insya Allah mengingat pertemuan di Monas itu 7,4 juta orang kumpul nggak ada yang biayain," kata Eggi Sudjana ditemui di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta Barat, Minggu (28/1/2018).
Namun demikian, jika Habib Rizieq tak ditahan, Eggy pastikan penjemputan oleh lima juta orang di bandara tak akan terjadi.
"Saya nyatakan tak perlu (dijemput) manakala Habib Rizieq pulang tidak ditahan, habib dalam kondisi aman, habib tetap menjalankan tugasnya sebagai ulama, berdakwah," kata dia.
"Kalau itu terjadi, maksudnya kondisi aman, nggak ditahan, ya nggak perlu jemput-jemput. Ngapain," tambah Eggi.
Rizieq melarikan diri ke Arab Saudi setelah terjerat beberapa kasus pidana di kepolisian. Nama Rizieq juga sudah masuk dalam daftar pencarian orang.
Di Polda Metro Jaya, Rizieq dan Firza Husein telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pornografi melalui situs baladacintarizieq.com.
Selain itu, Rizieq juga menjadi tersangka kasus dugaan penghinaan Pancasila dan pencemaran nama baik mantan Presiden RI Soekarno yang ditangani Polda Jawa Barat.
Rizieq Mau Pulang, Tiap Hari Polisi Cek Data Penumpang Pesawat
Senin, 29 Januari 2018 | 10:41 WIB

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
FPI Tegaskan Tidak Ada Agenda Politik dalam Pertemuan Habib Rizieq dengan Wamenaker Noel
02 April 2025 | 22:25 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI