Perempuan-Perempuan Ungkap Pelecehan Seksual saat Tawaf Haji

Reza Gunadha Suara.Com
Kamis, 08 Februari 2018 | 16:05 WIB
Perempuan-Perempuan Ungkap Pelecehan Seksual saat Tawaf Haji
Jemaah tawaf mengelilingi Kakbah dalam ibadah haji. [Facebook/Sabica Khan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

 "Aku mencoba berbalik badan untuk melihat siapa yang melakukannya, tapi sayangnya tidak bisa," tukasnya.

Sesampainya di pojok Yaman, Sabica juga merasakan ada yang melecehkannya. Menurutnya, ada seseorang yang mencoba meraih dan mencubit pantatnya.

"Saya memutuskan untuk berhenti di situ. Meraih tangannya dan menghempaskannya dari bokongku. Tapi aku tetap tak bisa berbalik badan untuk melihat pelakunya. Aku benar-benar ketakutan," ungkapnya.

Sabica merasa terjebak. Ia tak bisa berlari untuk melepaskan diri dari si peleceh, karena terhalang jemaah lain. Ia juga tak bisa sekadar memalingkan muka ke belakang untuk melihat pelaku.

Akhirnya, ketika mendapat ruang agak luas, ia membalikkan diri secepat-cepatnya. Tapi, ia tak mampu mengidentifikasi siapa yang telah melecehkan dirinya.

"Aku merasa dilecehkan, dan menyakitkan, karena hal itu terjadi di tempat suci. Aku tak bisa berkata-kata saat itu. Sejak saat itu aku hanya diam. Karena kupikir percuma mengungkapkannya. Aku tahu, tak ada yang menganggap serius, kecuali ibuku," tuturnya.

Setelah kembali ke hotel, Sabica menceritakan pengalaman mengerikan itu kepada sang ibu. Hatinya hancur, dan pikirannya bingung.

Sejak saat itu, sang ibu tak pernah mengizinkan Sabica untuk beribadah haji sendirian.

"Sangat menyedihkan untuk mengatakan bahwa Anda bahkan tidak aman di tempat-tempat suci. Aku sudah disiksa, tidak sekali, tidak dua kali, tapi tiga kali. Seluruh pengalaman saya di kota suci dibayangi oleh kejadian mengerikan ini," katanya.

Baca Juga: Dana Pinjaman Cina untuk Kereta Cepat Baru Cair Bulan April

"Aku tidak tahu berapa banyak dari Anda yang memiliki pengalaman serupa di sana," tandasnya.

Sabica Tak Sendiri

Terilhami keberanian Sabica, sejumlah perempuan akhirnya mau mengungkapkan pengalaman mereka terhadap hal yang sama. Mereka menuliskan pelecehan seksual saat berhaji itu di kolom komentar tulisan Sabica.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI