KPK Geledah Ruangan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur

Rabu, 12 Desember 2018 | 14:38 WIB
KPK Geledah Ruangan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur
Ilustrasi penyidik KPK digeledah. (Antara)

Suara.com - Ruang Kepala Dinas dan Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur digeledah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak, Rabu (12/12/2018) pagi. KPK mengkonfirmasi ada penangkapan pejabat di Cianjur.

Sekretaris Dinas Pendidikan Cianjur, Asep Seapurohman mengatakan ada lima orang membawa kunci ruangan Kepala Dinas dan ruang Kepala Bidang SMP yang terletak berjauhan.

"Saya hanya mendapat cerita dari beberapa orang staf terkait kedatangan lima orang yang tidak dikenal membawa kunci ruangan Kadis dan Kabid. Mereka datang pagi-pagi, empat orang laki-laki dan satu orang perempuan," katanya.

Dia tidak tahu menahu terkait ditangkapnya kedua orang petinggi di Disdik Cianjur itu, terkait kasus apa atau operasi tangkap tangan. Namun dia membenarkan kedua orang tersebut tidak terlihat sejak pagi hingga siang menjelang.

Bahkan telepon selular keduanya tidak dapat duhubungi.

Pantauan sejak pagi hingga siang hari suasana di lingkungan Kantor Disdik Cianjur, sepi tidak seperti biasanya. Ruangan Kepala Dinas Cecep Sibandi di lantai II kantor tersebut dalam keadaan terkunci, sedangkan hal yang sama terlihat di ruangan Kabid SMP Rosidin, namun lampu dalam ruangan terlihat masih menyala.

Beberapa orang staf di ruangan Kabid, terlihat hanya berbincang-bincang, bahkan ketika sejumlah pewarta datang mereka langsung terdiam, seorang diantaranya mengatakan kalau Kabid tidak terlihat sejak pagi.

Pada kesempatan terpisah KPK membenarkan melakukan kegiatan penindakan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

"Benar ada giat di Cianjur, tadi pada bakda subuh," kata Ketua KPK Agus Rahardjo di Jakarta.

Baca Juga: KPK OTT Pejabat di Cianjur

Namun, Agus belum bisa menjelaskan lebih lanjut siapa pihak-pihak yang diamankan maupun yang terkait dengan kasus apa di Cianjur itu.

"Ditunggu konferensi persnya. Insyaallah malam ini," ucap Agus. (Antara)

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI