Perolehan suara Jokowi - Ma'ruf dari hasil survei Charta Politika juga masih dianggap unggul dari Prabowo - Sandiaga.
Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya mengatakan tingkat elektabilitas pasangan Jokowi – Ma’ruf Amin adalah 55.7 persen mengungguli Prabowo – Sandiaga yang hanya 38.8 persen.
"Dari 55,7 persen pemilih 01, sudah 88,4 persen yang mantap memilih Jokowi-Maruf. Sementara 33,8 persen pemilih 02, sudah 87,8 persen yang mantap memilih Prabowo-Sandi. Angka yang sudah tinggi hampir 90 persen tidak akan berubah pilihan," kata Yunarto Wijaya di Kantor Charta Politika, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (13/4/2019).
Charta Politika juga melakukan prediksi hasil akhir pada 17 April mendatang yang dilakukan dengan melakukan analisa logit regression dan ekstrapolasi. Hasilnya, pasangan Jokowi - Maruf Amin masih unggul. Namun, dinamisasi masih mungkin terjadi pada sisa waktu 7 hari setelah survei dilakukan.
"Akan tetapi, apabila tidak terjadi peristiwa besar sampai dengan tanggal 17, pasangan nomor urut 01 Joko Widodo – Ma’ruf Amin akan memenangkan Pemilihan Presiden 2019," jelasnya.
Survei ini dilakukan Charta Politika dalam periode 5-10 April 2019 kepada 2.000 responden dengan margin of error 2,19 persen.
Dari hasil survei teranyar yang dikaji Poltracking Indonesia juga menunjukkan elektablitas Jokowi - Ma'ruf masih di atas Prabowo - Sandiaga. Hasil survei terakhir lembaga itu menyebut elektabilitas Jokowi - Maruf Amin 53,3 persen. Sementara Prabowo Subianto - Sandiaga Uno 39,7 persen.
Baca Juga: Jangan Bingung! Ini 5 Cara Buat Perut Rata dalam Sekejap
Hasil survei dilakukan pada 1-8 April 2019 secara serempak 34 provinsi di Indonesia. Survei ini menggunakan metode multistage random sampling. Jumlah sampel 2.000 responden dengan marjin of error 2,2 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.