Tak Mau Terpecah karena Pemilu, Warga Kampung Tengah Tolak Atribut Kampanye

Selasa, 04 Juni 2019 | 19:11 WIB
Tak Mau Terpecah karena Pemilu, Warga Kampung Tengah Tolak Atribut Kampanye
Pendeta Gereja Kristen Pasundan Magyolin Carolina Tuasuun. (Suara.com/Umay Saleh)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Warga non muslim dan muslim di Gang Eka Dharma berkumpul. (Foto dok. Warga)
Warga non muslim dan muslim di Gang Eka Dharma berkumpul. (Foto dok. Warga)

Sementara itu, Ketua RT 01 RW 08 Neng Herti mengatakan sebelum Pilpres 2019, dirinya sudah mengingatkan kepada warganya agar tidak terpecah belah meski berbeda pilihan politiknya.

"Waktu Pilpres saya sampaikan kepada warga saya gunakan hak suara jangan sampai Golput. Saya juga menyampaikan jangan perbedaan dijadikan ajang permusuhan, perbedaan adalah hal yang biasa. Kita saudara jangan sampai terpecah belah," kata Neng Herti.

Neng Herti berharap kerukunan dan toleransi antar umat beragama terus dilakukan di wilayahnya. Pasalya tradisi toleransi umat beragama sudah dibangun sejak lama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI