4. Jokowi Kasih Sinyalemen Tidak Bakal Ada Kubu Prabowo di Kabinetnya

Presiden Jokowi memastikan kabinet periode 2019 – 2024 akan diisi oleh kalangan profesional hingga kader-kader partai politik pendukung, dengan komposisi 55 - 45 persen.
Sebanyak 55 persen dari kalangan profesional yang langsung dipilih Jokowi – Maruf, sedangkan 45 persen usulan atau hasil diskusi dengan partai politik.
5. Jokowi: Gaduh Tak Apa-apa, Saya Butuh Menteri yang Ngeyel
![Presiden Joko Widodo. [ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/08/05/61227-jokowi.jpg)
Presiden Jokowi tampaknya tak ambil pusing kalau ada menteri-menterinya yang saling silang pendapat dalam rapat.
Bahkan, Jokowi menegaskan dirinya tetap membutuhkan sosok menteri-menteri yang berwatak keras meski mempertimbangkan potensi adanya kegaduhan akibat perbedaan pendapat tersebut.
6. Soal Komposisi Kabinet, Jokowi: Itu Hak Prerogratif Presiden
Baca Juga: Soal Komposisi Kabinet, Jokowi: Itu Hak Prerogratif Presiden
![Presiden Joko Widodo. [Suara.com/Ummi Hadyah Saleh]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/08/14/75245-presiden-joko-widodo.jpg)
Menghangatnya nama-nama yang muncul untuk menempati jabatan menteri dalam kabinet kerja jilid II yang akan dinakhodai Joko Widodo (Jokowi) - Maruf Amin masih terus bergulir. Meski begitu, Presiden Jokowi menyebut soal kursi kabinet adalah hak prerogratif dirinya sebagai Presiden.
Lantaran itu, kata Jokowi, dirinya akan menentukan siapa-siapa yang menjadi menteri di pemerintahan periode kedua.
7. Jokowi Bakal Rektrut Lagi Menteri yang Kini Masih Menjabat

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim akan merekrut lagi tokoh-tokoh yang kini masih menjabat sebagai menteri.
Namun, ia enggan menyebut siapa menteri yang akan direkrut di periode kedua pemerintahannya bersama Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin.