Aksi Demonstrasi Berujung Ricuh, Polres Jakbar Tangkap 17 Orang

Rabu, 25 September 2019 | 09:21 WIB
Aksi Demonstrasi Berujung Ricuh, Polres Jakbar Tangkap 17 Orang
Pos Polisi dibakar saat aksi menolak UU KPK yang berakhir ricuh di Jalan Gerbang Pemuda, Senayan, Jakarta, Selasa (24/9). [Suara.com/Arya Manggala]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aksi unjuk rasa yang digelar oleh berbagai elemen mahasiswa di Gedung DPR RI, Selasa (24/9/2019) berakhir ricuh. Polisi menduga adanya oknum tertentu yang menjadi provokator kerusuhan.

Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Hengki Haryadi mengatakan, sebanyak 17 orang ditangkap atas kerusuhan tersebut. Mereka diduga melakukan perusakan Pos Lalu Lintas di bawah kolong Tol Slipi, Jakarta Baru.

"Saat ini kami sudah mengamankan sebanyak 17 orang terkait kasus pengrusakan dan pembakaran Pos Lantas Slipi. Mirisnya, dari para pelaku yang berhasil diamankan rata-rata mereka masih di bawah umur " Ujar hengki kepada wartawan, Rabu (25/9/2019).

Dari tangan mereka, polisi menyita berbagai barang bukti. Mulai dari bom molotov, gir, batu, hingga petasan.

Kekinian, aparat kepolisian masih mendalami pola kerusuhan yang terjadi. Dugaan tersebut merujuk pada oknum-oknum yang menunggangi aksi kemarin.

"Kami mencurigai aksi anarkis tersebut ditunggangi oleh oknum yang ingin memanfaatkan situasi dan kondisi saat ini," katanya.

Saat ini Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Barat tengah mendalami pola yang digunakan para pelaku. Pasalnya, aksi tersebut diduga menggunakan pola yang sama saat aksi 22 Mei yang lalu.

"Para pelaku yang diamankan juga berasal dari luar daerah atau luar Jakarta, ini yang patut kita curigai dan akan terus kita dalami," imbuh Hengki.

Baca Juga: Jadi Korban Demo Rusuh di Gedung DPR, Tengkorak Kepala Faisal Amir Retak

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI