Pria kelahiran 28 Juni 1975 ini meyakini ada oknum yang ingin memecah stabilitas nasional dengan cara seperti itu.
"Ini saya tidak menuduh Indra Piliang dengan DR. Syahganda Nainggolan. Tapi bahwa ada invisible hand man yang mengangkat mem-viral-kan opini bahwa di Wamena itu menyerang orang Minang," ucapnya.
Menurut Pigai, ada orang yang sengaja memicu amarah orang Minang dengan memainkan isu tersebut sebab persatuan orang Minang itu juga kuat.