Israel Berhasil Hidupkan 7 Pohon Kurma dari Biji Zaman Nabi Isa

Reza Gunadha Suara.Com
Sabtu, 08 Februari 2020 | 18:02 WIB
Israel Berhasil Hidupkan 7 Pohon Kurma dari Biji Zaman Nabi Isa
Pohon kurma.

Berbeda dengan kurma dari Mesir, kurma kawasan ini bisa disimpan dalam waktu lama, sehingga bisa diekspor ke seluruh kawasan kekuasaan kekaisaran Romawi.

Sallon dan timnya melaporkan dalam jurnal ScienceAdvances bahwa mereka menanam 32 biji kurma yang diambil dari beragam situs arkeologis yang ada di Gurun Yudea.

Termasuk biji yang berasal dari Masada dan gua di Qumran yang dikenal sebagai tempat ditemukannya Gulungan Laut Mati, yang juga digunakan oleh pengungsi di masa kuno.

"Saya menghabiskan waktu berjam-jam di departemen arkeologi memilih biji-biji yang terbaik," kata Sallon seperti dikutip koran Inggris, The Guardian.

"Banyak dari biji-biji ini berlubang dan dimakan oleh serangga, atau hancur berantakan. Namun beberapa masih sangat bagus dan saya pilih yang terbaik untuk ditumbuhkan," ungkap Sallon seperti diberitakan BBC Indonesia.

Sallon dan rekan-rekannya menyatakan bahwa biji dari kawasan Yudea kuno ini lebih besar daripada kurma modern, yang menandakan bahwa buahnya juga lebih besar.

Kini mereka berharap bisa menumbuhkan buah kurna dengan melakukan penyerbukan kurma betina dengan kurma jantan.

Pohok kurma Yudea mulai mati saat terjadi perang di wilayah itu dengan Romawi pada abad perdama dan kedua masehi.

Menurut Sallon, cuaca Gurun Yudea yang panas mungkin mendukung awetnya biji kurma itu dalam rentang waktu ribuan tahun.

Baca Juga: Sekilas Mirip Taburan Kurma, Potret Ban Motor Ini Bisa Bikin Mual Instan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI