Media Asing Sebut Bali Kota Hantu, Kadis Pariwisata: Itu Hoaks

Senin, 10 Februari 2020 | 19:36 WIB
Media Asing Sebut Bali Kota Hantu, Kadis Pariwisata: Itu Hoaks
Kadis Pariwisata Provinsi Bali Putu Astawa.(Beritabali.com)

Selain membidik pasar mancanegara, Ricky Putra juga mengaku tengah membidik wisatawan domestik yang selama ini berkunjung ke China.

“Ada sekitar 3.000 wisdom yang ke Tiongkok setiap tahunnya. Karena musibah ini tentu saja mereka mengalihkan perjalanan mereka, untuk itu kita gaet mereka datang ke Bali juga,” tandasnya.

Tudingan media asing

Media asal Inggris, Daily Mail, menjuluki Bali sebagai kota hantu dalam headline di salah satu artikel milik mereka untuk menggambarkan terimbasnya pariwisata di Pulau Dewata karena virus Corona.

Daily Mail, dalam headline-nya, menyebut Bali berubah dari kiblatnya para turis hingga menjadi kota hantu. Menurut Daily Mail, hal tersebut gara-gara dilarang penerbangan dari dan ke China.

"Bali berubah dari Makkah-nya para turis menjadi kota hantu setelah turis China dilarang karena menyebarnya Virus Corona," demikian bunyi headline Daily Mail seperti dikutip Suara.com, Sabtu (8/2/2020).

Media itu menyebut Indonesia melarang penerbangan dari dan ke China pada Rabu kemarin. Buntutnya, sekitar 5.000 turis China terjebak di pulau tersebut.

Pun Daily Mail memajang foto Bandara I Ngurah Rai, Denpasar, yang terlihat sepi. Daily Mail juga menyebut jalanan yang biasanya ramai oleh turis China, kini sepi.

Baca Juga: Vanessa Angel Tunggangi Honda Beat di Bali, Warganet: Mitos Terbantahkan

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI