Ini pernah terjadi di sebagian Asia tahun 2008, dan terlihat di Australia dan Amerika Utara pada tahun 2012.
Namun jika memang kita terlewat fenomena ini, jangan khawatir. “Masih banyak yang bisa dilihat di luar,” kata Ed Bloomer.
Segitiga musim panas
Kalau kita tinggal di bumi belahan utara, Segitiga Musim Panas adalah salah satu sumber kegembiraan astronomi, serta bisa digunakan untuk menjadi alat bantu navigasi langit malam hari.
“Itu bukan termasuk sistem rasi bintang, melainkan asterism, sekelompok bintang yang bermafaat untuk diketahui,” kata Ed Bloomer.
“Segitiga imajiner ini dibentuk oleh tiga bintang terang yang dinamai oleh ahli astronomi Arab sebagai Altair, Deneb, dan Vega."
Dan jika Anda bisa mengenali ketiga bintang itu, maka Anda cukup paham untuk bisa mengenali tiga rasi bintang terkait: Aquila, Cygnus, dan Lyra.
Langit kutub selatan dan rasi bintang Salib Selatan
Jika Anda berada di wilayah bumi bagian selatan, Anda bisa coba temukan “langit kutub selatan. Ini agak sulit untuk dikenali, maka akan terasa lebih memuaskan jika berhasil,” kata Ed Bloomer.
Baca Juga: Berdasarkan Zodiak, Ini Pilihan Kegiatan yang Cocok Buatmu Selama Karantina
Di bumi bagian utara, ini bisa lebih mudah ditemukan karena adanya “bintang yang bernama Polaris, yang menjadi penanda dari langit kutub utara”.
“Di selatan, Anda harus berupaya lebih keras”
Ed Bloomer memberi tahu caranya:
“Anda perlu mencari rasi bintang Crux atau Salib Selatan, dan ikuti ‘lengannya’ yang panjang terus ke selatan sekitar tiga setengah kali panjang lengan itu. Di situlah letak langit kutub selatan”.
Gerhana dan komet yang lewat
Tahun 2020 merupakan tahun terjadinya enam kali gerhana, dua kali gerhana matahari dan dua kali gerhana bulan.