Suara.com - Seorang remaja di Rusia berusia 14 tahun yang mengaku hamil dengan seorang anak laki-laki berusia 11 tahun, memposting foto dia meninggalkan rumah sakit sembari menggendong bayi.
Menyadur The Sun, Kamis (27/8/2020), Darya Sudnishnikova (14) menjadi viral setelah bersikeras bahwa dia hamil ketika dia berusia 13 tahun oleh pacarnya Ivan, yang saat itu berusia 10 tahun.
Anak laki-laki itu bersamanya ketika dia meninggalkan sebuah klinik di Krasnoyarsk sembari menggendong bayi yang diberi nama Emelia.
Dalam sebuah foto yang beredar, pasangan tersebut tampak tersenyum di pintu rumah sakit bersama kedua orang tuanya. Darya mengatakan bahwa sesuai dengan tradisi Rusia, dia tidak akan menunjukkan wajah bayinya hingga berusia 40 hari.
Dalam postingan baru-baru ini, Darya telah memberi tahu hampir 400.000 pengikutnya tentang kontraksi dan kelahiran yang menyakitkan.

"Kepalaku pusing - lalu mereka menidurkan bayi di perutku. Dan kemudian saya pingsan. Saya pingsan." ujar Darya ketika melihat putrinya lahir.
"Saya tidak membayangkan melahirkan akan seperti itu. Saya pikir itu akan jauh lebih menyakitkan, tetapi hanya kontraksinya yang menyakitkan. Tapi demi kebahagiaan seperti itu, ada baiknya menahan semua rasa sakit ini." jelas Darya.
Darya menjadi perbincangan di media sosial setelah merinci cobaan dan kesengsaraan semasa dia menjalani kehamilannya.
Ini mengikuti penampilan TV nasional ketika dia bersikeras Ivan adalah ayah setelah mereka tidur bersama.
Baca Juga: Kremlin Tuduh Jerman Terburu-buru Menyimpulkan Alexei Navalny Keracunan
Tetapi kemudian setelah para ahli mengatakan bahwa kehamilannya dengan bocah itu tidak mungkin, dia mengaku bahwa dia telah diperkosa di kampung halamannya Zheleznogorsk oleh seorang bocah lelaki berusia 16 tahun.